Pelajaran Berharga dari Film Korea 20th Century Girl (2022)

Korea Selatan adalah negara yang selalu sukses menyuguhkan berbagai kisah menarik kehidupan dalam bentuk karya film beserta sinematografi yang super epic. Sungguh tidak salah jika industri film Korea mampu mendapatkan atensi dari hampir seluruh penikmat film di dunia. Biasanya, para penikmat film akan cenderung menghindari kisah yang memiliki akhir tidak bahagia atau sad ending. Alasannya begitu beragam mulai dari tidak sanggup melihat tokoh favoritnya terluka, tidak mau hanyut dalam kesedihan, hingga tidak rela jika tokoh utamanya tidak bersatu.

Kali ini saya akan meracuni kalian dengan salah satu film asal Korea Selatan yang mulai tayang di Netflix pada 21 Oktober 2022. Film ini diperankan oleh Kim Yoo-jung, Byeon Woo-seok, Park Jung-woo dan Roh Yoon-seo. Menceritakan tentang kisah persahabatan dan dunia romansa remaja pada akhir tahun 1999. Berbagai ulasan dan cuplikan mengenai film ini mungkin sudah sangat bertebaran di media sosial kalian dan banyak dari kalian yang menghindari film ini karena tidak dilengkapi dengan akhir yang kalian inginkan. Akan tetapi, meskipun film ini termasuk dalam jajaran film dengan kisah sad ending, namun tetap sah-sah saja kok untuk disimak hingga akhir. Mengapa demikian? Tentu saja karena pada setiap bagian cerita dalam film ini akan membuat kita mampu memahami makna dari setiap permasalahan kehidupan.

Apa saja sih pelajaran berharga yang bisa kita petik dari 20th Century Girl (2022)?

Baca juga: Pengalaman Saya Pertama Kali Pesan Ojek Online di Terminal Arjosari Malang

#1 Memiliki sahabat sejati adalah anugerah dari Tuhan

Na Bo-ra (diperankan oleh Kim Yoo-jung) bersama dengan Kim Yeon-du (diperankan oleh Roh Yoon-seo) telah sukses memberikan gambaran sempurna mengenai persahabatan. Dalam film tersebut Kim Yeon-du adalah seorang remaja yang memiliki kelainan jantung hingga harus menjalani operasi di luar negeri. Na Bo-ra sebagai sahabatnya tidak ada henti dalam mendukung Kim Yeon-du untuk melakukan operasi tersebutl, ia bahkan rela melakukan apa saja demi sahabatnya loh.. sampai harus menjadi mata-mata di sekolahnya demi mendapatkan informasi dari laki-laki yang disukai oleh Kim Yeon-du! Jika kalian penasaran bagaimana kelanjutan aksi mata-mata ala Na Bo-ra, tontonlah film ini!

#2 Jujurlah pada perasaanmu!

Kejujuran adalah sesuatu yang kita butuhkan dalam menjalani kehidupan. Film ini mengajarkan kepada kita arti dari kejujuran itu sendiri. Meskipun pahit, kita harus tetap jujur terutama pada perasaan kita sendiri. Terkadang kita justru rela berbohong untuk mempertahankan suatu persahabatan, namun ternyata itulah masalahnya! Ketidakjujuran dalam film ini dapat kita lihat dari tokoh Na Bo-ra, di mana ia berbohong demi melindungi perasaan sahabatnya. Kebohongan apa sih yang dilakukan oleh Na Bo-ra? Eitss.. maka tontonlah filmnya!

#3 Penyesalan memang selalu ada di akhir

Penyesalan ya memang di akhir. Kalau penyesalan itu terjadi di awal, ya artinya kamu akan tetap bersamaku, tidak pergi, dan kita masih bisa bersama dalam waktu yang cukup lama. Tapi jangan khawatir, dalam film ini kalian tidak akan menyaksikan tokoh utama berlama-lama dalam perasaan sesal, justru sebaliknya! Cocok untuk jadi referensi kamu supaya bisa segera move on dari doi!

#4 Komunikasi adalah hal utama dalam hubungan

Setiap hubungan baik itu persahabatan, percintaan, dan jenis hubungan lainnya akan sangat bergantung pada kunci utama, yaitu komunikasi. Berbeda dengan masa kini yang segala bentuk komunikasi dapat dimiliki dalam bentuk media sosial, film 20th Century Girl (2022) yang berlatar tahun 1999 mengulik cerita yang sedikit berbeda. Mereka hanya menggunakan surel atau email yang hanya bisa diakses melalui komputer untuk melakukan komunikasi antarnegara. Aduh, kalau kita menjalani LDR tahun segitu sih kita bisa jadi penghuni warnet seharian penuh ya!

Nah, itulah empat pelajaran berharga dari film korea 20th Century Girl yang baru tayang bulan oktober kemarin. Masih fresh banget untuk menemani akhir pekanmu!