Mohon tunggu...
Farida Ayu Hapsari
Farida Ayu Hapsari Mohon Tunggu... Lainnya - Aida

a melancholy, not a melodrama

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

[Review Buku] 100 Hari Melihat Diri

21 Januari 2021   10:07 Diperbarui: 21 Januari 2021   10:19 820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dua belenggu sayap manusia : cinta dunia dan takut mati. Begitulah tulisan sapa dari Mprop Picoez al-Jingini pada awal bukunya disertai tanda tangan diatasnya. Sebuah buku bacaan dengan bahasa ringan seputar refleksi diri tentang kehidupan sehari-hari yang diceritakan saat ia ngobrol dengan tanaman-tanaman yang ada di rumahnya, berisi penggalan kisah dan pengalaman hidupnya yang mengandung pembelajaran serta selipan-selipan pesan yang dikemas didalamnya. Buku terbitan Diva Press pada Mei 2020 ini memiliki 239 halaman. Mari simak kupasan review berikut ini :

dokpri
dokpri
Judul

Buku ini memiliki judul 100 HARI MELIHAT DIRI. Menurutku, dari judulnya saja sudah mengecoh. Bagaimana tidak? jika kita tidak memperhatikannya dengan detail maka ketika kita mulai melihat daftar isinya kita akan merasa tertipu karena didalamnya hanya ada 40 hari saja. Apakah penulisnya memang punya niat benar-benar menipu? Saya husnudzon saja, tidak. Bagi saya ini malah terlihat unik karena dsudut sampul tertulis diskon 60 hari. Yang artinya 100 hari diskon 60 hari menjadi hanya 40 hari saja. Genius!

Isi

Seperti yang tertera pada halaman sampul dan sesuai judul, buku ini memiliki 40 bab yang tiap bab nya dihitung sebagai Hari Ke-1, Hari Ke-2, dan seterusnya hingga Hari Ke-40. Pada tiap harinya berisikan sebuah cerita tentang refleksi diri yang digambarkan oleh sang penulis melalui percakapannya dengan tanaman. Di akhir cerita juga penulis menuliskan sebagian besar inti dari pelajaran yang terdapat pada cerita tersebut dengan gaya petikan seperti sebuah quotes yang disusun dengan apik. Dari hari Ke-1 sampai Hari Ke-40 semuanya sangat relate dengan kehidupan dan kejadian sehari-hari sehingga pada saat membacanya pun kita bisa langsung dengan mudah mengerti maksud dari pesan yang disampaikan. Selain itu gaya bahasa yang digunakan juga santai. Beberapa kali dalam tulisannya sang penulis menyematkan kata-kata berbahasa jawa sehari-hari. Jadi, jika kamu adalah calon pembaca dan juga orang jawa, kamu pasti akan sangat menikmati buku ini.

dokpri
dokpri
Rate

Melihat dari sampul, judul, dan isi yang ada di dalamnya maka dari artikel ini saya menyimpulkan bahwa buku yang ditulis oleh Mprop Picoez al-Jingini yang memiliki nama asli Agus Affianto ini sangat worth to read. Mungkin jika diberi rate dari 1-5 maka buku ini memiliki rating 4,5.

Sekian review yang bisa saya tuliskan. Apabila tertarik untuk membaca buku ini kalian dapat mengunjungi bookstore terdekat atau bisa juga mengunjungi situs-situs belanja online kepercayaan kalian. Salam Literasi!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun