Mohon tunggu...
Fariastuti Djafar
Fariastuti Djafar Mohon Tunggu... Dosen - Pembelajar

Pembelajar sepanjang hayat, Email:tutidjafar@yahoo.co.id

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Saatnya Mengevalusi Tata Kelola Proposal dan Skripsi (Bagian 2)

2 April 2020   22:20 Diperbarui: 6 April 2020   08:46 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagian pertama tulisan:

Satu mahasiswa, satu pembimbing

Proses bimbingan dapat disederhanakan jika setiap mahasiswa dibimbing oleh seorang dosen. Hal tersebut tidak hanya dapat membantu mahasiswa yang kemungkinan menghadapi kontradiksi jika pembimbing lebih dari satu, tetapi juga meringankan beban ketua program studi dalam mengalokasikan dosen pembimbing.

Pengalokasian dua dosen untuk setiap mahasiswa membawa konsekwensi adanya  dosen pembimbing utama dan dosen pembimbing pembantu yang pembagian tugasnya tidak selalu jelas. Jika tesis dan disertasi dapat dibimbing oleh dua dosen, bagaimana mungkin dosen tak mampu membimbing skripsi,yg hanya 6 sks,secara mandiri? 

Selain itu, dosen senior di Indonesia tidak biasa ditugaskan sebagai pembimbing pembantu. Dosen junior, yang telah memenuhi syarat, juga tidak selalu memiliki kompetensi yang lebih rendah dan tidak selalu lebih sedikit kerjanya dalam proses bimbingan dibanding dengan dosen senior.

Proses bimbingan proposal

Pemberian beberapa subtopik penelitian yang terkait dengan penelitian dosen, kepada para mahasiswa dapat meringankan beban kerja dosen dalam proses bimbingan sekaligus mengembangkan kerjasama penelitian antara mahasiswa dan dosen.

Pemberian subtopik penelitian dapat dimulai ketika mahasiswa mengambil matakuliah Metode Penelitian sebagai cikal bakal proposal karena salah satu tugas Metode Penelitian adalah proposal penelitian. Hal tersebut mempermudah proses pembimbingan pada saat penulisan proposal berlangsung secara resmi karena mahasiswa tinggal memperbaiki dan mengembangkan cikal bakal proposalnya sehingga menjadi lebih layak.   

Dosen pembimbing dapat melaksanakan seminar selama proses bimbingan,tergantung keperluan. Semua mahasiswa bimbingan dapat diwajibkan untuk berpartisipasi aktif baik dalam menyajikan proposalnya maupun memberikan tanggapan terhadap proposal mahasiswa lainnya. Dalam seminar tersebut, dosen pembimbing dapat mengundang dosen lain yang berkenan untuk memberi masukan.

Proses penilaian proposal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun