Mohon tunggu...
Farhan Ramadhan
Farhan Ramadhan Mohon Tunggu... Lainnya - Koresponden

Saya memiliki hobi menulis sejak SMA, dan sekarang masih merawat baik hobi tersebut. Kini, saya aktif menulis di blog pribadi dan beberapa media online.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Para Awardee BIM Lampung Fasilitasi Masyarakat Belajar Bahasa Inggris

7 Januari 2023   15:00 Diperbarui: 9 Januari 2023   12:26 677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semakin hari, materi pembelajaran yang diajarkan pun semakin naik tingkat kesulitannya, di pertemuan ketiga, anak-anak mendapatkan materi tentang waktu (time) dan kata depan (preposition), materi yang terbilang cukup ekstra untuk dipahami, para awardee awalnya sedikit khawatir jika materi yang disampaikan akan monoton dan sulit diterima anak-anak. Namun, prasangka tersebut berbuah manis, 90 menit ternyata cukup membuat mereka memahami konsep dasar dan pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari.

Tiba hari dimana acara puncak akan dilaksanakan. 'You Can Speak' berkolaborasi dengan Hibahin Indonesia yakni sebuah gerakan hibah dari mahasiswa ITERA (Institut Teknologi Sumatera) yang aktif memberikan bantuan dan edukasi kepada anak-anak panti asuhan di Lampung. 

Proses pembuatan tanaman hidroponik di acara Aeroponic (Dokpri)
Proses pembuatan tanaman hidroponik di acara Aeroponic (Dokpri)

Bersama-sama menyukseskan acara dengan tajuk Aeroponic (active English learning through hydroponic), acara tersebut dimulai dengan pemaparan materi tentang procedure text mengenai langkah-langkah pembuatan hidroponik lalu dilanjutkan dengan praktek menanam sayuran secara hidroponik yang dipandu oleh Bapak Rudi Setiawan, S.T M.T selaku pendiri Hibahin dan pakar kelompok 75. Anak-anak terlihat antusias melubangi kotak-kotak styrofoam yang nantinya akan dijadikan tempat untuk meletakkan wadah bibit tanaman.

Sebelum menaruh bibit pada wadah masing-masing, Pak Rudi membagikan jenis-jenis bibit yang berbeda kepada tiap anak. Beberapa dari mereka tampak bertanya-tanya, senang, bahkan kebingungan. "Ini bibit apa ya Pak?", "Wah, ini bibit tanaman A kan Pak?", ucap sebagian dari mereka. 

Selanjutnya, Pak Rudi mencontohkan tata cara meletakkan bibit yang benar, diikuti oleh anak-anak yang sibuk berebut giliran untuk lebih dulu menaruh bibit mereka masing-masing. Lalu, bibit disemprot dengan air secara bertahap dan diletakkan di rak tanaman yang sudah dirangkai dengan kokoh oleh beberapa anak laki-laki yang bertugas.

Dokumentasi para awardee bersama tim Hibahin Indonesia dan pihak BIM (Dokpri)
Dokumentasi para awardee bersama tim Hibahin Indonesia dan pihak BIM (Dokpri)

Meskipun acara puncak telah terlaksana, kegiatan You Can Speak tidak berhenti sampai disitu. Proyek sosial ini akan tetap dilanjutkan secara offline di panti-panti asuhan sekitaran Bandar Lampung dan online melalui konten edukatif di platform instagram. Besar harapan para awardee agar You Can Speak nantinya dapat berkontribusi dalam mengembangkan soft skill speaking anak-anak Panti Asuhan di Bandar Lampung.

Sebagai informasi, proyek sosial yang dilakukan oleh tim You Can Speak merupakan salah satu program untuk memperkuat portofolio pengalaman peserta didik penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) Program Program Persiapan S1 Luar Negeri Angkatan 2. BIM Program Persiapan S1 Luar Negeri sendiri merupakan program beasiswa berbentuk program pembinaan yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) untuk mempersiapkan peserta didik untuk memperoleh kesempatan pendidikan S1 di luar negeri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun