Mohon tunggu...
farhan sinaga
farhan sinaga Mohon Tunggu... Operator - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membantu sesama dalam menuju hidup sehat

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Manfaat dan Risiko Kacang-Kacangan untuk Penderita Asam Urat

8 November 2024   10:37 Diperbarui: 8 November 2024   11:00 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

 

Asam urat atau gout adalah kondisi yang menyebabkan rasa sakit dan peradangan pada sendi, yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat dalam tubuh. Salah satu pemicu utama serangan asam urat adalah makanan yang tinggi purin, seperti daging merah, jeroan, dan makanan laut. Namun, makanan sehat seperti kacang-kacangan dan bahkan susu etawa, bisa menjadi pilihan alami untuk membantu mengelola asam urat. Tapi, tentu saja, semuanya harus dikonsumsi dengan bijak. Di artikel ini, kita akan membahas manfaat kacang-kacangan bagi penderita asam urat, serta bagaimana susu etawa bisa menjadi solusi alami yang menyertai diet sehat ini.

Manfaat Kacang-Kacangan bagi Penderita Asam Urat

  1. Alternatif Sumber Protein yang Lebih Sehat

Kacang-kacangan, seperti almond, kenari, dan kacang tanah, adalah sumber protein nabati yang kaya. Bagi penderita asam urat, mengganti protein hewani yang sering kali mengandung purin tinggi dengan protein nabati bisa membantu menurunkan risiko serangan gout. Protein nabati juga lebih mudah dicerna dan tidak meningkatkan kadar asam urat seperti halnya protein dari daging merah atau makanan laut.

  1. Kandungan Lemak Sehat yang Baik untuk Jantung

Kacang-kacangan mengandung lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda. Lemak sehat ini baik untuk kesehatan jantung dan dapat membantu mengurangi peradangan di tubuh, termasuk peradangan yang disebabkan oleh asam urat. Dengan konsumsi kacang-kacangan, selain membantu menurunkan risiko gout, kamu juga menjaga jantung tetap sehat.

  1. Serat yang Membantu Menjaga Berat Badan Ideal

Kacang-kacangan juga kaya akan serat, yang membantu menjaga pencernaan tetap lancar dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Penderita asam urat sering kali disarankan untuk menjaga berat badan tetap ideal, karena obesitas adalah salah satu pemicu serangan gout. Dengan makan kacang-kacangan yang tinggi serat, kamu bisa membantu menjaga berat badan agar tetap stabil dan mengurangi stres pada sendi.

  1. Membantu Menyeimbangkan pH Tubuh

Beberapa jenis kacang, seperti kacang almond, mengandung sifat alkali, yang dapat membantu menyeimbangkan pH tubuh. Tubuh yang lebih asam cenderung meningkatkan kadar asam urat, jadi mengonsumsi makanan yang bersifat lebih alkali dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan mengurangi risiko serangan gout.

Risiko Kacang-Kacangan bagi Penderita Asam Urat

Meski banyak manfaatnya, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai, terutama jika kamu penderita asam urat:

  1. Kandungan Purin pada Beberapa Jenis Kacang

Jenis kacang tertentu, seperti kacang kedelai, kacang polong, dan lentil, mengandung purin dalam jumlah sedang hingga tinggi. Purin, ketika dicerna tubuh, akan diubah menjadi asam urat. Oleh karena itu, konsumsi kacang jenis ini perlu dibatasi jika kamu sedang berjuang menurunkan kadar asam urat atau memiliki riwayat gout.

  1. Kalori yang Tinggi pada Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan memang mengandung lemak sehat, tapi mereka juga cukup padat kalori. Jika dikonsumsi berlebihan, kacang bisa menyebabkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan. Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko serangan asam urat. Oleh karena itu, penting untuk mengontrol porsi kacang yang dikonsumsi.

  1. Reaksi Alergi pada Beberapa Orang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun