Gejala:
- Kulit yang menebal dan bersisik (sering muncul di kulit kepala, siku, atau lutut).
- Rasa gatal dan kadang-kadang nyeri.
- Peningkatan pembentukan plak pada kulit.
Penanganan:
- Obat Topikal: Krim dengan kandungan kortikosteroid atau vitamin D untuk mengontrol pertumbuhan sel kulit yang berlebihan.
- Terapi Cahaya (Fototerapi): Penggunaan sinar UV untuk membantu mengurangi gejala psoriasis.
- Calendula: Calendula memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dan gatal pada kulit yang terkena psoriasis. Penggunaan salep calendula dapat membantu melembapkan kulit dan mengurangi ketebalan sisik.
- Obat Sistemik: Untuk kasus yang lebih berat, obat-obatan oral atau suntikan yang mengatur sistem imun mungkin diperlukan.
4. Tinea (Penyakit Jamur Kulit)
Penyebab:
Tinea adalah infeksi jamur yang dapat menyerang berbagai bagian tubuh, seperti kulit kepala (tinea capitis), kaki (tinea pedis atau athlete's foot), atau tubuh bagian lain (tinea corporis). Jamur ini berkembang di daerah yang lembap dan hangat.
Gejala:
- Ruam berbentuk cincin atau bercak kemerahan yang bersisik.
- Gatal dan kadang terasa terbakar.
- Kulit yang terinfeksi bisa terkelupas dan mengelupas.
Penanganan:
- Antijamur Topikal: Krim atau salep antijamur yang mengandung clotrimazole atau terbinafine dapat mengatasi infeksi ringan.
- Obat Antijamur Oral: Untuk infeksi jamur yang lebih luas atau parah, dokter dapat meresepkan obat antijamur oral seperti fluconazole atau itraconazole.
- Calendula: Calendula memiliki sifat antijamur yang dapat membantu mengurangi infeksi jamur ringan pada kulit. Penggunaan salep atau minyak calendula dapat membantu mempercepat penyembuhan dan mengurangi peradangan yang disebabkan oleh infeksi jamur.
5. Rosacea
Penyebab:
Rosacea adalah kondisi kulit kronis yang menyebabkan kemerahan dan peradangan, terutama di bagian tengah wajah. Penyebab pasti rosacea tidak sepenuhnya dipahami, tetapi faktor seperti stres, infeksi, cuaca dingin, atau bahkan obat-obatan tertentu dapat memperburuk kondisi ini.
Gejala:
- Kulit wajah kemerahan, terutama di area pipi, hidung, dan dahi.
- Pembuluh darah kecil yang terlihat (telangiektasia).
- Benjolan merah atau pustula mirip jerawat.
Penanganan:
- Krim Topikal: Penggunaan metronidazole atau azelaic acid untuk mengurangi peradangan.
- Antibiotik Oral: Dalam kasus yang lebih parah, antibiotik oral seperti doxycycline dapat digunakan.
- Calendula: Calendula dapat membantu menenangkan kulit yang meradang akibat rosacea. Sifat antiinflamasi calendula dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit wajah yang sensitif. Penggunaan krim calendula secara teratur dapat memberikan efek menenangkan pada kulit.
- Penghindaran Pemicu: Menghindari faktor-faktor yang memperburuk rosacea, seperti makanan panas, alkohol, dan paparan sinar matahari.
6. Kanker Kulit (Melanoma dan Karsinoma Sel Basal)