Mohon tunggu...
farhan sinaga
farhan sinaga Mohon Tunggu... Operator - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membantu sesama dalam menuju hidup sehat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal Berbagai Jenis Penyakit Kulit dan Penangannya dengan Calendula

5 November 2024   14:44 Diperbarui: 5 November 2024   15:07 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kulit adalah organ terbesar di tubuh kita yang berfungsi sebagai pelindung utama dari berbagai faktor eksternal, seperti polusi, bakteri, dan radiasi UV. Oleh karena itu, menjaga kesehatan kulit sangat penting untuk memastikan tubuh tetap terlindungi dan berfungsi dengan baik. Namun, kulit juga rentan terhadap berbagai jenis penyakit yang dapat mengganggu penampilan dan kesehatan secara keseluruhan. Artikel ini akan mengulas beberapa jenis penyakit kulit yang umum terjadi, beserta cara penanganannya, termasuk penggunaan calendula sebagai alternatif alami dalam perawatan kulit.

1. Jerawat (Acne Vulgaris)

Penyebab:
Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang paling umum, terutama di kalangan remaja dan orang dewasa muda. Jerawat terjadi ketika folikel rambut terhambat oleh minyak, sel kulit mati, dan bakteri. Hal ini menyebabkan peradangan yang membentuk benjolan merah atau nanah di kulit.

Gejala:

  • Timbulnya komedo, papul, pustul, atau bahkan nodul dan kista.
  • Peningkatan minyak di wajah.
  • Kulit kemerahan atau iritasi.

Penanganan:

  • Perawatan Topikal: Penggunaan produk yang mengandung benzoyl peroxide, asam salisilat, atau retinoid topikal.
  • Antibiotik Oral: Untuk jerawat yang lebih parah, dokter mungkin meresepkan antibiotik untuk mengurangi bakteri penyebab jerawat.
  • Calendula: Calendula memiliki sifat antimikroba dan antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit berjerawat. Penggunaan gel atau krim yang mengandung ekstrak calendula dapat membantu menenangkan kulit yang meradang dan mempercepat penyembuhan jerawat.
  • Terapi Laser atau Light Therapy: Untuk kasus yang lebih parah, terapi laser atau cahaya dapat membantu mengurangi peradangan dan pembentukan jerawat.

2. Eksim (Atopic Dermatitis)

Penyebab:
Eksim adalah kondisi peradangan kulit kronis yang dapat dipicu oleh alergi, iritasi, atau faktor genetik. Penderita eksim seringkali memiliki kulit yang sangat sensitif, dan peradangan dapat menyebabkan gatal-gatal, kemerahan, dan kulit kering.

Gejala:

  • Kulit yang kering, merah, dan gatal.
  • Ruam yang bisa muncul di berbagai bagian tubuh, seperti tangan, wajah, atau lipatan kulit.
  • Kulit terkadang mengelupas dan dapat pecah jika tidak dirawat dengan baik.

Penanganan:

  • Penggunaan Pelembap: Kulit yang kering perlu selalu dihidrasi dengan pelembap yang dapat membantu mengurangi iritasi.
  • Obat Kortikosteroid: Krim kortikosteroid dapat digunakan untuk mengurangi peradangan dan gatal.
  • Calendula: Calendula memiliki sifat antiinflamasi dan penyembuhan yang dapat meredakan gatal serta peradangan pada kulit eksim. Penggunaan salep calendula pada kulit yang teriritasi dapat membantu melembapkan dan menenangkan kulit yang kering dan pecah-pecah.
  • Penghindaran Pemicu: Hindari produk atau bahan yang bisa memicu alergi atau iritasi pada kulit, seperti deterjen, wewangian, atau pakaian berbahan kasar.

3. Psoriasis

Penyebab:
Psoriasis adalah penyakit kulit autoimun yang menyebabkan pertumbuhan sel kulit yang sangat cepat, yang akhirnya membentuk sisik tebal berwarna putih atau perak. Psoriasis dapat dipicu oleh stres, infeksi, cuaca dingin, atau bahkan obat-obatan tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun