Mohon tunggu...
Farhan Ihkwal
Farhan Ihkwal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

menjadi muda kreatif dan inovatif untuk mengembangkan literasi serta menghindari pembodohan akibat kemalasan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kumpulan Puisi Rasa Duka yang Berakhir Bahagia

20 Juni 2024   17:00 Diperbarui: 20 Juni 2024   17:05 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

-Judul: Memilih untuk pulih

Ku kira menghadirkan mu itu adalah kebenaran
Rupa nya menghadirkan mu itu adalah kesalahan

Jejak nestapa tak kunjung pulih
Menjauhimu adalah obat pulih

Cerai berai adalah jalan yang kupilih
Karna hati yang tak sanggup menahan pedih

-Judul : perayaan malam

Malam memikul beratnya kesepian untuk ditidurkan.
Tatapan kosong menatap atap yang terbiasa memikul beban

Kekasih. Pikiranku lalu lalang tanpa arah tujuan, belum lagi dikalahkan oleh dunia yang fana

Di atas kasur ku temukan sepotong puisi yang kusembunyikan kepada malam. Jika hendak kau membacanya kali ini, raut kan rasa senang pada relung hati

“ aku buta pada gulita, aku tuli pada kesunyian, aku bisu pada ruang itu, hingga hati membeku tanpa ada penyembuh”

“Malam yang panjang membuatku termenung akan masa depan, hingga beban kepala ribut akan jawaban”

-Judul : penyair malang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun