Mohon tunggu...
Farhan Hidayat
Farhan Hidayat Mohon Tunggu... Akuntan - Mahasiswa S1 Jurusan Akuntansi Universitas Airlangga

Just simple man who needs knowledge

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Memupuk Melek Literasi dan Menabung di Era Media Sosial yang Masif Kepada Anak-anak TPQ Al Ikhlas Bersama Mahasiswa KKN - BBK 3 Unair

30 Januari 2024   13:43 Diperbarui: 30 Januari 2024   13:48 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banyuwangi, Kelurahan Banjarsari – Internet sebagai wadah untuk mencari informasi sudah berkembang pesat terkhusus media sosial sebagai platform yang paling sering dibuka. Banyak orang menghabiskan waktu dan uang mereka di media sosial demi meningkatkan status sosial dan ketenaran hanya untuk mendapatkan perhatian dari orang lain. Banyak anak – anak dibawah umur yang mulai mengikuti gaya hidup tersebut dengan harapan mereka akan menjadi orang yang terkenal.

Kelompok Mahasiswa KKN – BBK 3 (Belajar Bersama Komunitas) Universitas Airlangga (Unair) Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, memberikan bimbingan dan edukasi kepada anak – anak Taman Pendidikan Qur’an (TPQ) Al – Ikhlas melalui tiga program pendidikan, antara lain : Rumah Belajar Ceria, Gemar Literasi (GeLis), dan Program Menabung. Kegiatan tersebut diadakan tanggal 15 – 29 Januari setiap hari Senin, Rabu, dan Jumat setelah kegiatan TPQ.

Rumah Belajar Ceria yang dibawakan oleh Shecia Fitri Novita Ariyani berfokus pada kegiatan belajar mengajar dengan metode yang sangat sederhana dan mudah dipahami oleh anak – anak. Anak – anak sangat antusias untuk mengikuti kegiatan tersebut agar bisa mendapatkan bantuan dan solusi untuk materi – materi dan tugas – tugas rumah yang mereka dapatkan dari sekolah. Selain itu, mahasiswa juga memberikan edukasi tentang media sosial serta batas waktu bermain handphone. Bermain handphone yang berlebihan akan menyebabkan anak – anak menjadi kecanduan. Jika sudah kecanduan sulit untuk mengatur waktu bermainnya. Mengantisipasi hal tersebut mahasiswa memberikan hiburan alternatif yaitu dengan membaca buku cerita dan ensiklopedia anak – anak dalam kegiatan Gemar Literasi (GeLis).

Kegiatan GeLis mengajari pentingnya literasi kepada anak – anak. Salah satu mahasiswa, Muhammad Farhan Hidayat, memberikan contoh cara menceritakan kembali isi buku yang telah mereka baca di depan anak – anak dengan baik dan benar. Selesai memberikan contoh anak – anak diberikan waktu untuk membaca buku pilihan mereka setelah itu dipraktikkan seperti yang sudah dicontohkan. Anak – anak yang berani maju untuk bercerita memberikan motivasi kepada teman – temannya agar berani dan percaya diri.

Materi selanjutnya adalah Program Menabung yang bertujuan meningkatkan kesadaran anak – anak terhadap pentingnya menabung dan mengatur pengeluaran uang secukupnya. Anak – anak membuat tabungan celengan dari botol bekas yang dibantu oleh Nabila Ratna Asyifa. Celengan tersebut dihiasi dan diberikan kertas target sebagai catatan berapa uang yang telah mereka masukkan di celengan tersebut setiap harinya sampai memenuhi target. Di akhir program mahasiswa memberikan hadiah kepada seluruh anak – anak sebagai bentuk apresiasi untuk senantiasa menabung untuk masa depan.

Kelompok mahasiswa KKN – BBK 3 Universitas Airlangga Kelurahan Banjarsari berharap kegiatan tersebut dapat memberikan manfaat kepada anak – anak TPQ Al – Ikhlas di era media sosial yang semakin masif melalui program – program pendidikan singkat tersebut supaya menjadi anak – anak yang bermanfaat dan berdampak.

Sumber Dokumen Pribadi
Sumber Dokumen Pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun