Mohon tunggu...
Farhan Fadrian
Farhan Fadrian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu Komunikasi

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pentingnya Beriklan: Menembus Pasar dan Meningkatkan Penjualan

4 Juli 2024   16:55 Diperbarui: 4 Juli 2024   17:07 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber https://example.com/illustrasi-iklan.jpg gambar

4. Gunakan Berbagai Jenis Promosi: Kombinasikan berbagai jenis promosi seperti diskon, kontes, atau paket bundling untuk menarik minat konsumen.

5. Pantau dan Evaluasi: Penting untuk terus memantau dan mengevaluasi efektivitas promosi yang Anda lakukan. Dengan demikian, Anda dapat mengetahui apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, diharapkan promosi yang Anda lakukan dapat mendorong pertumbuhan bisnis dengan lebih efektif. Selain aspek branding, iklan juga memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan bisnis. Dengan strategi promosi yang efektif, perusahaan dapat meningkatkan penjualan produk atau jasa, menjangkau pasar baru, dan memperluas pangsa pasar. Iklan yang tepat dapat menciptakan keinginan dan kebutuhan baru di kalangan konsumen, yang pada akhirnya akan berdampak positif pada performa bisnis secara keseluruhan. Data menunjukkan bahwa perusahaan yang menginvestasikan sumber daya dalam promosi cenderung mengalami pertumbuhan penjualan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang tidak beriklan

KESIMPULAN: BERIKLAN SEBAGAI KUNCI SUKSES BISNIS

Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa beriklan memiliki peran yang sangat penting dalam bisnis modern. Dengan meningkatkan kesadaran merek, membangun citra merek yang kuat, dan mendorong pertumbuhan bisnis, iklan menjadi salah satu elemen kunci dalam mencapai kesuksesan dalam pasar yang kompetitif. Oleh karena itu, perusahaan perlu memperhatikan strategi promosi mereka dengan cermat dan mengalokasikan anggaran iklan yang memadai untuk mencapai tujuan bisnis mereka.

REFERENSI:

Keller, K. L. (1993). Conceptualizing, measuring, and managing customer-based brand equity. Journal of Marketing, 57(1), 1-22.

Aaker, D. A. (1996). Building strong brands. Simon and Schuster.

Tellis, G. J., & Tellis, K. (2009). Research on advertising in a recession: A critical review and synthesis. Journal of Advertising Research, 49(3), 304-327.

Ditulis dan Disusun oleh:

Farhan Fadrian (23010400018) Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta Fakultas dan Ilmu Politik Program Studi Ilmu Komunikasi

Dosen Pengampu:

Jamiati KN, S.I.Kom., M.I.Kom.,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun