Kesimpulan
 Kunjungan ini berhasil mencapai berbagai tujuan yang telah ditetapkan. Mahasiswa dapat meningkatkan keterampilan komunikasi terapeutik mereka melalui interaksi langsung dengan pasien di RSJ MM. Mereka belajar untuk berkomunikasi dengan penuh empati dan memahami kebutuhan serta tantangan yang dihadapi oleh pasien dengan gangguan jiwa. Dengan demikian, kunjungan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa, tetapi juga memberikan wawasan yang mendalam tentang pentingnya dukungan sosial dan rehabilitasi dalam proses pemulihan pasien.Hasil wawancara dengan staf RSJ MM, termasuk perawat dan psikolog, mengungkapkan proses perawatan yang komprehensif dan beragam, mulai dari pengelolaan medis hingga rehabilitasi keterampilan hidup. Program-program seperti kelas vokasional dan tataboga memberikan kesempatan bagi pasien untuk mengembangkan kemandirian dan meningkatkan kualitas hidup mereka setelah meninggalkan RSJ. Dengan demikian, kunjungan ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa FISIB sebagai bagian dari pendidikan mereka, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam mengubah persepsi dan sikap terhadap individu dengan gangguan mental di masyarakat. Diharapkan pengalaman ini akan terus memberi dampak positif dalam kariernya sebagai agen perubahan sosial di masa depan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H