Dalam komunikasi tatap maya, pesan dan tanggapan dapat disampaikan melalui komentar di ruang obrolan. Sebagai contoh, dalam komunikasi tatap maya berbasis teks, pengirim dan penerima pesan dapat menggunakan emotikon yang tersedia di keyboard seperti koma, tanda hubung, dan tanda kurung. Komunikasi tatap maya juga dapat ditelusuri lebih lanjut, seperti dalam komunikasi tatap maya berbasis visual.
Dibandingkan dengan komunikasi tatap muka, komunikasi tatap maya memiliki beberapa keunggulan. Misalnya, tingkat kesalahan dalam komunikasi tatap maya cenderung lebih rendah dan lebih mudah diperbaiki jika terjadi kesalahan. Komunikasi tatap maya juga lebih jelas dan dapat dilihat berulang-ulang. Selain itu, dalam komunikasi tatap maya, emosi seseorang dapat dengan mudah diekspresikan, baik itu emosi marah, bahagia, sedih, terkejut, dan lain-lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H