Rata-rata kecepatan upload di Indonesia 19,7 Mbps dan download-nya 30,74 Mbps. Dengan rasio upload : download sebesar 1:2 dan rata-rata latency sebesar 17,0 ms. Data ini dirilis Ookla dari Indonesia Mean Speeds - Desember 2021.
Lalu, akhirnya saya memilih pakai provider internet apakah?Â
Kebetulan lingkungan kontrakan kami hampir seluruh penghuninya berprofesi sebagai pekerja freelancer.Â
Saat itu memang kontrakan kami sudah terpasang WiFi dengan provider terbaik IndiHome paket layanan 10 Mbps.Â
Lalu setelah saya resign, suami memutuskan untuk ikut patungan langganan internet IndiHome dengan teman kontrakan lain.Â
Dan, karena pengguna internetnya semakin banyak, akhirnya kami sepakat untuk meningkatkan paket langganan dengan kecepatan 40 Mbps.
Selama satu tahun ini, pekerjaanku dan teman-teman kontrakan lainnya menjadi lebih lancar ya karena layanan internet IndiHome.Â
Gak heran sih, karena layanan paket 20 Mbps ke bawah saja, pelanggan IndiHome bisa mendapatkan kecepatan download rata-rata 20,6 Mbps dengan throughput 103%.
Kalau dilihat dari riset Enciety Business Consult terkait Quality of Service (QoS) provider fixed broadband melalui Direct Observation, provider dengan rata-rata throughput performance paling baik adalah IndiHome (102%).
Diikuti MyRepublic (96%), CBN (84%), Oxygen (82%), dan Firstmedia (80%). Biznet menempati urutan terakhir dari dalam rata-rata throughput performance yakni 33%.
Riset ini dilakukan di 8 kota di Indonesia yaitu Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Denpasar, Balikpapan, Makassar. Dengan menggunakan direct observation yang dilakukan pada 9 provider yaitu IndiHome, Biznet, CBN, First Media, Iconnet, MNC Play, MyRepublic, Oxygen, dan XL Home.