Mohon tunggu...
Farda KiranaHarira
Farda KiranaHarira Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswi

Seorang Mahasiswi

Selanjutnya

Tutup

Financial

Pembangunan Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor beserta Pengaruhnya bagi Sekitar

17 Desember 2019   23:00 Diperbarui: 17 Desember 2019   23:02 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

PEMBANGUNAN BANDAR UDARA SYAMSUDIN NOOR 

DAN PENGARUHNYA UNTUK SEKITAR

Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor adalah bandar udara yang melayani penerbangan dari atau menuju Banjarmasin. Bandar Udara ini terletak di Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Bandara Syamsudin Noor mempunyai terminal domestik dengan luas 9.943 m dan dapat menampung 1 juta penumpang setiap tahunnya. Namun pergerakan penumpang pada saat ini mencapai 3,5 juta penumpang setiap tahunnya.

Pembangunan terminal baru pun dilakukan dengan luas 77.569 m dengan kapasitas 7 juta penumpang dalam skala domestik ataupun internasional setiap tahunnya. Dengan bertemakan Jewel Of Borneo pada pembangunan perluasan Bandara Syamsudin Noor ini maka tampak atas atap utama Bandar Udara Syamsudin Noor yang berbentuk jukung atau perahu tradisional yang digunakan oleh Suku Banjar. Perluasan pada tempat parkir pesawat juga dilakukan dari yang awalnya hanya bisa menampung 16 unit pesawat menjadi 25 unit pesawat. Selain itu, ada fasilitas berupa 5 garbarata yang dapat langsung melayani penumpang, 42 check-in counter, dan 2 baggage conveyor sehingga kenyamanan dan keamanan penumpang sangat terjamin. 

Untuk akses jalan masuknya sama saja seperti penerbangan pada umumnya. Untuk keamanan dilakukan tiga kali security check guna melakukan penerbangan. Gedung terminal ini sendiri memiliki luas 8 kali lipat dibandingkan dengan luas terminal yang lama. Pada lahan parkir juga diperluas menjadi 34.360 m hingga dapat menampung sekitar 700 kendaraan roda 2 dan 1.500 kendaraan roda 4. Begitu pula dengan masjid yang sebelumnya hanya bisa menampung 200 orang kini dapat menmpung hingga 1000 orang.

Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor ini juga akan mengambil konsep green airport yang dimana nantinya akan ada ruang terbuka hijau. Selain itu, aspek pencahayaan beserta suhu ruangan akan sangat diperhatikan untuk menunjang konsep yang diambil ini.

Setelah pembangunan perluasan bandar udara ini selesai, maka Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor akan menjadi Bandar Udara yang terbesar di Kalimantan.

            Pengaruh dari proyek pembangunan bandar udara ini cukup banyak yang dirasakan oleh warga sekitar. Banyaknya kendaraan proyek yang hilir mudik membuat mereka kesulitan dan lebih berhati-hati dalam berkendara. Hal ini dikarenakan kendaraan proyek tersebut melewati jalan yang sangat dekat dengan pemukiman warga. Bahkan untuk rumah yang dilewati kendaraan proyek itu sendiri akan terasa bergetar karena banyaknya muatan dan besarnya kendaraan proyek tersebut. Tidak hanya itu, debu akibat proyek Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor ini juga menjadi keluhan warga sekitar. Bahkan tumpukan batu gunung terlihat berjejer pada sisi jalan.

Namun untuk pengaruh dari hasil pembangunan Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor ini sendiri hampir tidak ada pengaruh yang negatif.

Dengan proyek perluasan ini maka penerbangan internasional dapat dilakukan, hanya tinggal menunggu izinnya saja. Untuk saat ini Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor melayani 7 maskapai dengan total 80 penerbangan setiap hari dan jumlah itu dapat bertambah lagi dengan semakin berkembangnya penerbangan domestik maupun internasional.

Kenyamanan dan keamanan penumpang juga semakin terjamin setelah pembangunan perluasan ini selesai. Penumpang benar-benar disuguhkan fasilitas yang sangat memadai. Dengan kawasan bersih, luas, serta nyaman membuat para penumpang merasa senang ketika bepergian melalui Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor. Hanya saja dibutuhkan waktu yang sedikit lebih lama ketika berjalan kaki di terminal yang baru karena luas terminal baru itu sendiri mencapai 8 kali lipat lebih luas dibandingkan terminal yang lama.

Selain kenyamanan didalam terminal, pengaruh yang terjadi dari hasil pembangunan bandar udara ini dapat dirasakan bagi umat muslim yang ingin menunaikan ibadah shalat. Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor Ini memperluas masjid yang sebelumnya hanya bisa menampung sebanyak 200 orang menjadi masjid yang berkapasitas 1000 orang, sehingga kenyamanan dalam beribadah pun dapat dirasakan di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor. Begitu pula dengan area parkir kendaraan roda 2 maupun roda 4, tidak perlu takut kehabisan lahan parkir karena pada area parkir yang baru dapat menampung sebanyak 700 kendaraan roda 2 dan 1.500 kendaraan roda 4.

Pengaruh lain dari pembangunan ini adalah akan meningkatnya sektor pariwisata di Banjarmasin, terutama di Banjarbaru. Para wisatawan yang tertarik karena luas dan mewah serta menariknya bandara yang baru akan datang ke Banjarmasin dan itu tentu saja juga akan mengakibatkan peningkatan terhadap kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar. Ditambah lagi bahwa bandara ini dapat dioperasikan untuk mendukung konektivitas yang memfasilitasi para penumpang udara dengan sangat nyaman.

Pengembangan Bandara Syamsudin Noor ini diperkirakan menghabiskan investasi sebanyak 2,3 triliun. Untuk terminal baru di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor sendiri dapat di operasikan pada bulan Desember tahun 2019.

Kesimpulan :

Pembangunan Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor memiliki dampak positif yang sangat banyak. Selain sektor pariwisata yang meningkat, kesejahteraan ekonomi masyarakat sekitar juga meningkat. Hal ini merupakan dampak yang sangat bagus karena sama-sama menguntungkan bagi negara maupun bagi keuntungan pribadi. Bahkan dengan adanya Bandar udara terbesar di Kalimantan ini, pulau Kalimantan terutama kota Banjarmasin akan semakin dilirik oleh wisatawan lokal maupun wisatawan asing.

Tidak hanya kota Banjarmasin dan masyarakat sekitar yang merasakan dampak positifnya, para penumpang dari seluruh penjuru dunia juga akan merasakan dampak positif dari Bandar Udara yang baru ini. Kenyamanan dan keamanan bahkan dengan interior bandara yang memanjakan mata akan membuat para penumpang merasa sangat nyaman dan betah ketika berada di Bandar Udara Internasional Syamsudin Noor.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun