Selaras air
Indung itu sumber hayat
Taruhan nyawa buat denyut baru
Seiras air
Indung menjejali ruang-ruang kosong
Berkah, anugerah tercurah tiada sudah
Indung merendah, persis air
Demi atensinya pada bocah bocah ingusan
Doa indung bening, persis air
Baik jadi rahmat, buruk jadi malapetaka
Kemana kalutku menepi, syahdu kureguk
Pada air, pada indung
Biar doaku mengalir untuknya sampai jauh
Tersebab suguhan kata pun doa
Takan pernah cukup membalas budi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!