Mohon tunggu...
Farah Sadidah Achmad
Farah Sadidah Achmad Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pendidikan Matematika

Mahasiswa Pendidikan Matematika

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Kreativitas dan Ide Bisnis

21 Juni 2021   11:40 Diperbarui: 21 Juni 2021   13:51 474
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam rangka mengurangi pemanasan global dan membuat dunia menjadi lebih nyaman dan luas, saat ini  makin marak dan berkembang suatu gerakan yang disebut bike to work. 

Gerakan ini merupakan suatu Gerakan yang mampu membangkitkan kegiatan entrepreneurship dalam berbagai aspek. Seorang entrepreneurship yang kreatif akan menyebutkan beberapa produk antara lain : sepeda yang enteng untung dikayuh, sepeda yang menggunakan tambahan tenaga surya sebagai daya dorong, helm yang aman untuk pengendara sepeda, sepatu yang nyaman untuk pengendara sepeda saat mengayuh, botol minum yang praktis dan lain sebagainya.


Ilustrasi tersebut menunjukan bahwa seorang entrepreneur mampu menciptakan ide produk dari hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Jika hal yang disebut hanya merupakan salah satu ciri, apa ciri-ciri lain yang menunjukan seseorang merupakan entrepreneur kreatif?

Kreativitas dan Entrepreneurship

Mengapa kreativitas diperlukan oleh seorang entrepreneur, apa ciri-ciri seorang entrepreneurship kreatif, serta cara-cara yang dapat digunakan untuk meningkatkan kreativitas.

Berbagai studi menunjukan bahwa perusahaan-perusahaan kecil menghasilkan inovasi untuk menyelesaikan masalah dan untuk menengsplotasi peluang yang dihadapi individu sehari-hari.


Kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk menemukan cara-cara baru untuk melihat masalah dan kesempatan. Dengan kreativitas seorang entrepreneur mampu menampilkan inovasi, yaitu kemampuan untuk mengaplikasikan solusikreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan atau mengembangkan kehidupan seseorang. Theodore levitt dari Harvard University mengatakan bahwa kreativitas adalah memikirkan hal-hal baru, sedangkan inovasi adalah melakukan hal-hal baru.


Kreativitas kadang muncul dari sesuatu yang tidak pernah ada sebelumnya. Kreativitas dapat merupakan hasil dari kolaborasi saat ini yang menyatukan hal-hal lama menjadi satu dalam cara yang baru atau mengambil sesuatu untuk menciptakan hal yang lebih sederhana atau lebih baik. Strangler memberikan contoh bahwa suatu kotak dapat menjadi suatu inovasi ketika digunakan untuk transportasi, misalnya digunakan oleh entrepreneur untuk memperingkas rantai pasokan dan mengurangi biaya transportasi.


Secara ringkas dapat disimpulkan bahwa kreativitas merupakan sesuatu yang penting dalam entrepreneur. Adapun kreativitas sendiri mengandung pengertian sebagai berikut :
1. kreativitas adalah menciptakan sesuatu yang asalnya tidak ada.
2. hasil kolaborasi saat ini untuk menciptakan sesuatu yang baru berdasarkan hal lama yang sudah ada.
3. Mengganti sesuatu yang sudah ada dengan sesuatu yang lebih sederhana dan lebih baik.

Mengapa Kreativitas Diperlukan ?


Entrepreneurship adalah hasil dari Proses menerapkan kreativitas dan inovasi secara sistematis dan teratur terhadap kebutuhan dan peluang ada dalam pasar untuk memenuhi kebutuhan konsumen atau memecahkan masalah konsumen.


Dalam kehidupan dunia usaha yang sangat kompetitif, menuntut gerak cepat, dan berkaitan dengan situasi ekonomi global, kreativitas bukan hanya merupakan sumber penting untuk membangun keunggulan kompetitif, tetapi merupakan suatu keharusan untuk bertahan. Untuk mengembangkan solusi kreatif terhadap masalah-masalah modern, entrepreneur harus bekerja melebihi apa yang telah dihasilkan sebelumnya.

Mengaktifkan Otak Kanan untuk Mengembangkan Kreativitas

Berpikir dan bertindak kreatif adalah suatu upaya untuk menggunakan otak kanan secara lebih aktif. Selama ini, kebanyakan orang hanya menggunakan otak kirinya, yang berkaitan dengan bahasa, logika, dan simbol-simbol dan diarahkan pada pemikiran yang linier dan vertical.
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa manusia harus menggunakan kedua hemisphere otaknya secara lebih seimbang. Otak kanan yang berkaitan dengan fungsi-fungsi emosi, intutif dan spasial serta bekerja berdasarkan kaleidoskop dan berpikir lateral (mempertimbangkan masalah dari semua sisidan sampai pada hal-hal yang berbeda) merupakan bagian otak yang berperan penting dalam kreativitas.

Hambatan-hambatan dalam Berpikir Kreatif.


Pada dasarnya setiap orang memiliki potensi untuk berpikir kreatif. Namun, sering kali kita, sering kali kita menemui hambatan-hambatan untuk menunjukan kreatifitas kita. Terdapat sepuluh hambatan untuk berpikir kreatif antara lain sebagai berikut :

1. Hanya berusaha mencari satu jawaban atau satu solusi yang benar untuk memecahkan masalah.
2. Membatasi ide untuk hal-hal yang terlihat logis sehingga tidak berani untuk berpikir secara bebas dan terbuka.
3. Terlalu mengikuti aturan sehingga selalu merasa takut salah dan takut melanggar aturan yang ada.
4. Selalu berpikir praktis sehingga kurang melihat berbagai hal baru yang mungkin manfaatnya tidak terlihat saat ini juga.
5. Menganggap Tindakan bermain sebagai sesuatu yang tidak berguna.
6. Menjadi sangat spesialis dalam bidang tertentu.
7. Menghindari ambiguitas.
8. Takut terlihat bodoh.
9. Takut salah atau takut gagal.
10. Menganggap diri sebagai orang yang tidak kreatif.

Ciri-ciri Entrepreneur yang Kreatif
Kreativitas dapat dilatih dan dikembangkan, namun ada beberapa ciri dari entrepreneur yang kreatif, antara lain sebagai berikut :
* Openness to experience, yaitu terbuka terhadap pengalaman baru.
* Creative imagination, yaitu mampu menciptakan imajinasi yang kreatif terhadap berbagai hal yang baru.
* Confidence and content in one's own evaluation, yaitu percaya diri serta mampu melakukan penilaian trhadap diri sendiri.
* Puas dalam menghadapi masalah dan menyelesaikan keraguan atau inkonsistensi.
* Has a duty as responsibilityto achieve, yaitu memiliki tugas dan tanggung jawab untuk mencapai prestasi tertentu.
* Intelligence and energetic, yaitu memiliki kecerdasan yang baik dan bertindak energetik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun