Kelebihan ; masalah yang dipecahkan, dalam hal ini yang relevan dengan pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dengan kejadian stunting, kemudian dibaca dan dianalisa dan dibahas sesuai dengan variabel penelitian.
Kelemahan ; sampelnya ada 9 jurnal jadi pengambilannya cukup lama.
4. Judul : Faktor yang mempengauhi keberhasilan program stbm pilar 1 dengan kejadian stunting
Judul dan tujuan sudah sesuai penelitian ini adalah observasi analitik dengan pendekatan secara cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi keberhasilan program STBM Pilar I dengan kejadian Stunting
Kelebihan ; Teknik pengambilan data menggunakan random sampling memudahkan untuk pengambilan data
Kelemahan : prsesnya cukup memakan waktu karena pengambilannya populasi balita sebanyak 270 balita
5. Judul : Analisis hubungan pelaksanaan program STBM Dengan penurunan faktor resiko Stunting pada anak Balita di Palembang
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik yang menggunakan pendekatan studi cross sectional, sedangkandata yang diambil adalah data primer untuk menganalisis hubungan antara keberhasilan implementasi program STBM dan penurunan faktor risiko stunting.
Kelemahan ; Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh rumah tangga yang memiliki anak di bawah dua tahun
Kelebihan ; Variabel bebas dalam penelitian ini adalah faktor risiko stunting yang termasuk perawakan pendek ibu, anemia selama kehamilan, infeksi pada ibu selama kehamilan,jarak kehamilan, usia kehamilan, prematuritas, BBLR, infeksi pada anak, defisiensi seng pada anak, ASI eksklusif, sanitasi lingkungan. ketersediaan air bersih, dan pemanfaatannya dari bahan bakar biomassa
KESIMPULAN