Urgensi Nuzulul Qur'an dan Asbabun Nuzul

Al-Quran merupakan kitab umat islam, bagaimana alquran turun, kapan turunnya, serta hikmah diturunkannya alquran. Lantas, apa itu nuzulul quran dan asbabun nuzul?

Pengertian Nuzulul Qur'an dan Asbabun Nuzul

Dirangkum dari buku Studi Al-Quran dan Hadis tulisan Dr. Hj. Umi Sumbuluh, M.Ag dkk , nuzulul Quran berikut adalah makna Nuzulul Quran, ditinjau dari segi Bahasa, syariat, dan pendapat para ulama

Kalimat Nuzulul Quran terdiri dari dua kata, yaitu Nuzul dan Al-Quran. Kata nazala didalam Bahasa arab berarti: " " yakni, meluncur dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah. Nuzul juga berartisinggah atau tiba di tempat tertentu. Sementara itu, Dr.Ahrnad Al-Sayyid Al-Kumiy dan Dr. Muhammad Ahmad Yusuf dalam buku yang mereka tulis bersama, menginventarisasi lima buah makna nuzul, dua diantaranya adalah: (tertib,teratur) dan (pertemuan) dan nuzul berarti turun secara berangsur dan terkadang sekaligus.  

Asbabun nuzul secara etimologi merupakan bentuk idhafah dari kata "asbab" dan "al-nuzul", asbab adalah bentuk jamak dari sabab yang berarti sebab, atau jalan, sedangkan al-nuzul berasal dari masdar masdar nazala-yanzilu yang artinya turun. Secara etimologi, asbabun nuzul ialah sebuah kajian sebab-sebab yang melatarbelakangi turunnya alqur'an. Banyak juga pendapat ulama tentang pengertian terminoloi nuzulul qur'an, di antaranya:

1. Menurut Az-Zarqoni: Nuzulul Qur'an adalah suatu hal khusus yang terjadi serta hubungan dengan turunnya ayat alqur'an yang berfungsi sebagai penjelas hukum pada peristiwa itu terjadi.

2. Menurut Ash-Shabuni: Nuzulul Qur'an adalah peristiwa yang menyebabkan turunnya ayat yang berhubungan tentang peristiwa tersebut, baik berupa pertanyaan nabi atau kejadian yang berkaitan dengan agama.

3. Menurut Subhi Shalih: Nuzulul Qur'an adalah sebab turunnya ayat alqur'an yang terkadang menyiratkan suatu peristiwa, sebagai respon terhadap hukum ketika peristiwa itu terjadi.

4. Menurut Mana' Al-Qaththan: Nuzulul Qur'an adalah peristiwa yeng menyebabkan turunnya alqur'an, yang berkenaaan dengan waktu peristiwa terjadi baik berupa kejadian atau pertanyan yang diajukan nabi. 

 asbabun nuzul dapat memberikan penjelasan pengetahuan dan sejarah bagaimana turunnya ayat-ayat alqur'an, dalam hal ini asbabun nuzul dapat menjawab, dan menyelesaikan masalah yang ada. Peristiwa dibalik adanya asbabunnuzul antara lain, adanya pertanyaan dari para nabi, adanya konflik sosial dan adanya kesalahan yang terjadi.

Dilihat dari aspek peristiwa nuzulnya, tidak semua ayat alqur'an turun ada keterkaitan sebab tertentu, ayat alqur'an yang turun beser, turunnya ayat alqur'an ada dua yaitu, "ayat sababi" adalah ayat alqur'an yang turun didahului dengan sebab, kemudian "ayat ibtida'i" adalah ayat yang turun tidak didahului sebab atau peristiwa yang melatar belakangi.

Waktu diturunkannya Al-Quran

Berkaitan dengan waktu diturunkan, dalam Al-Quran terdapat beberapa ayat yang mengatakan hal tersebut:

1. Pada bulan Ramadhan

"Bulan Ramadhan, bulan yang didalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu pembedantara yang hak dan bathil." (QS Al-Baqarah [2]: 185)

2. Pada malam yang diberi berkah

"Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi." (QS Al-Dukhan [44]: 3)

3. Pada malam Al-Qadar

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan." (QS Al-Qadar [97]: 1)

Berdasarkan uraian ketiga ayat diatas, Al-Quran turun sekaligus pada bulan ramadhan yang didalamnya terdapat Al-Qadar, yaitu suatu malam yang penuh berkah. Mengenai rentang waktu nabi Muhammad menerima al-quran Abd Al-Wahhab Abd Al-Majid Ghazlan dalam Mabahits fi 'Ulum Al-Quran , menurunkan tiga pendapat. Pertama, bahwa Al-Quran diturunkan berturut-turut selama dua puluh tahun. Kedua, bahwa Al-Quran diturunkan selama dua puluh tiga tahun. Ketiga, Nabi Muhammad menerima Al-Quran selama dua puluh lima tahun.

Hikmah diturunkannya Al-Quran secara berangsur-angsur

1.Pemantapan dan penguatan hati Rasulullah. Untuk mendukung pernyataan ini, Al-Zarqaniy menggunakan beberapa alasan. Di antaranya:

a. Kembalinya wahyu Al-Qur'an dan malaikat yang diutus Allah SWT. bagi Rasulullah SAW adalah kebahagiaan bagi Nabi Muhammad SAW.;

b. Turunnya wahyu secara bertahap merupakan fasilitas yang diberikan oleh Allah SWT. kepada Rasulullah untuk menghafal dan memahami ayat-ayat Al-Qur'an

2. Pentahapan di dalam mendidik umat yang sedang tumbuh baik ilmu maupun amal. Adapun manfaatnya:

a. Memudahkan masyarakat dalam menghafal Al-Quran

b. Mempermudah masyarakat dalam memahami Al-Quran

c. Menghilangkan keyakinan salah dan syariah secara bertahap

d. Menumbuhkan akidah dan syariat yang benar secara bertahap

e. Memantapkan dan membekali kaum Muslimin dengan senjata sabar dan yakin

Manfaat mempelajari dan mengetahui Nuzulul Qur'an

a. Membantu dalam memahami dan mengatasi kesalah fahaman dalam alqur'an

b. Mengatasi keraguan dalam ayat-ayat alqur'an yang mengandung pengertian umum.

c. Mengetahui pengkhususan suatu hukum

d. Mengetahui hikmah dari turunnya suatu ayat