1. Farah Aulia 230103110039
2. Dian Amilussolikha 230103110099
3. Dewi Masitho Efandyah 230103110097
4. Istighfara Ayun 230103110100
5. Dwi Cahya Aji Wijaya230103110114
Tugas Observasi: Candi Karangbesuki
1. Situs Sejarah yang Dipilih
Kami memilih Candi Karangbesuki sebagai situs sejarah yang akan kami observasi. Candi Karangbesuki, yang juga dikenal sebagai Candi Watugong, terletak di Desa Karangbesuki, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jawa Timur. Candi ini merupakan salah satu peninggalan sejarah yang erat kaitannya dengan peradaban Hindu-Buddha di Jawa Timur.
2. Deskripsi Situs dan Peristiwa Sejarah Terkait
Candi Karangbesuki memiliki struktur yang sederhana dengan susunan batu andesit yang khas. Walaupun sebagian besar bangunannya sudah tidak utuh, candi ini tetap menjadi salah satu bukti penting dari kejayaan masa lalu. Berdasarkan berbagai penelitian, Candi Karangbesuki diperkirakan memiliki hubungan erat dengan Kerajaan Kanjuruhan, sebuah kerajaan kuno yang berpusat di Malang. Peristiwa sejarah yang terkait dengan Candi Karangbesuki mencakup penyebaran agama Hindu-Buddha di wilayah Jawa Timur dan perkembangan budaya lokal yang berlangsung pada masa itu.
3. Pengaruh Peristiwa Terhadap Identitas Nasional atau Regional
Keberadaan Candi Karangbesuki memberikan dampak besar dalam membentuk identitas budaya dan sejarah, khususnya di wilayah Malang dan Jawa Timur. Beberapa pengaruhnya adalah:
Bukti Kejayaan Masa Lalu: Candi Karangbesuki menjadi simbol keberadaan peradaban kuno yang pernah berjaya di wilayah Malang. Situs ini memperkuat rasa kebanggaan terhadap sejarah bangsa.
Warisan Budaya: Sebagai bagian dari kekayaan budaya Jawa Timur, Candi Karangbesuki menjadi sumber inspirasi dalam seni, sastra, dan pendidikan. Keberadaannya juga sering dipromosikan dalam kegiatan pariwisata sebagai salah satu aset sejarah penting.
Keberadaan Candi Karangbesuki menunjukkan bahwa warisan budaya dari masa lalu masih terus memberikan makna dalam membentuk identitas nasional dan regional di era modern ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI