Mohon tunggu...
Farah
Farah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa semester 5 Universitas Airlangga jurusan Teknologi Sains Data

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Optimalisasi Data Warehouse untuk Pengambilan Keputusan Strategis di Era Digital

15 Oktober 2024   11:10 Diperbarui: 15 Oktober 2024   11:31 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di era digital, semakin banyak organisasi yang bergantung pada data untuk membuat keputusan strategis. Salah satu cara paling efektif untuk mengelola dan memanfaatkan data dalam skala besar adalah dengan menggunakan data warehouse. 

Teknologi ini memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data historis dari berbagai sumber guna mendukung pengambilan keputusan yang lebih tepat.

Apa itu Data Warehouse?

Data warehouse merupakan sistem penyimpanan data yang dirancang khusus untuk keperluan analisis bisnis. Menurut Inmon (1992), data warehouse adalah kumpulan data yang terorganisir, terintegrasi, tidak mudah berubah, dan berbasis waktu, yang mendukung pengambilan keputusan di seluruh organisasi.

 Sifatnya yang time-variant dan non-volatile memungkinkan pengguna untuk menganalisis data historis tanpa khawatir tentang perubahan atau penghapusan data.

Fungsi dan Manfaat Data Warehouse

Salah satu fungsi utama data warehouse adalah menyatukan data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal, ke dalam satu sistem terpusat. Dengan begitu, perusahaan dapat mengakses dan menganalisis data dengan lebih mudah dan akurat. 

Misalnya, pada sebuah perusahaan ritel dapat menggunakan data warehouse untuk menggabungkan informasi penjualan, data inventaris, dan umpan balik pelanggan guna mengidentifikasi tren pasar dan memprediksi kebutuhan konsumen di masa depan (Connolly & Begg, 2015).

Selain itu, data warehouse memungkinkan analisis data tanpa mengganggu sistem operasional perusahaan. Karena data warehouse tidak melakukan update data secara real-time, sistem ini memberikan lingkungan yang aman untuk melakukan analisis yang lebih mendalam (Ramakrishnan & Gehrke, 2003).

Perbedaan Data Warehouse dan Database Operasional

Meskipun keduanya menyimpan data, data warehouse berbeda dengan database operasional yang mendukung transaksi harian. Database operasional (OLTP) berfokus pada efisiensi transaksi, sedangkan data warehouse berfokus pada analisis jangka panjang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun