Mohon tunggu...
faradila alamri
faradila alamri Mohon Tunggu... -

ketika ku dengar adzan yang ku dengar hanyalah panggilan kiamat ketika kulihat salju yang kulihat hanyalah bulu beterbangan ketika kulihat belakang yang kulihat hanyalah hari perhitunganku -Sitti Rabi'ah Al-adawiyah-

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sesial Itukah Aku?

21 Mei 2016   19:56 Diperbarui: 21 Mei 2016   22:14 161
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malik : assalamualaikum

Aku : wa..wa..waalaikumussalam (aku kaget ternyata lelaki yang kulihat tadi pagi dia datang menyapa kepadaku dengan senyumnya yang membuatku terpesona. Akupun membalas senyum dan salamnya)

Malik : haii aku malik . kamu siapa ? aku baru di kampung ini. Boleh aku kenalan denganmu ?

Aku : (betapa bahagianya aku sampai malu sendiri) mmm… boleh. Haaii juga, aku nia. Kamu anak kota yaa ?

Malik : ia. Aku kesini karena ingin berlibur kerumah kakek dan nenekku. Aku kangen sama mereka. Mereka sudah lama tak menengokku di kota. Jadi aku yang kesini, skalian nyari udara segar hehe…

Aku : ooh ia. Kamu udah hafal yaa jalan pulangmu ?

Malik : belum. Hanya saja aku mau ke pos kampung. Karena disitu ada orang yang akan mengantarkanku pulang nantinya.

Aku : ooh ia kebetulan posnya searah dengan rumahku.

Malik : ok kita barengan aja jalannya.

Aku : seep deh. O ya kamu …….

Malik : apa ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun