KETAHUILAH, SECARA RINGKAS dua kalimat syahadat mengandung penegasan tentang Dzat Allah, sifat-sifat-Nya, perbuatan-perbuatan-Nya, kebenaran Rasulullah saw., dan bangunan iman berdasarkan empat fondasi di bawah ini:
Fondasi pertama, mengenal Allah, yang meliputi sepuluh prinsip, yaitu: ilmu (pengetahuan) tentang wujud Allah, sifat qidam dan baga-Nya, dan bahwa Dia bukan substansi, materi, ataupun aksiden. Dia tidak terbatasi oleh suatu arah, tidak menetap pada sebuah tempat, dan Dia Maha Melihat dan Maha Esa
Fondasi kedua, mengenal sifat-sifat Allah swt. yang terdiri atas sepuluh prinsip; mengetahui bahwa Allah itu Hidup, Maha Berkehendak, Maha Mendengar, Maha Melihat, Maha Berbicara, Mahabenar dalam menyampaikan berita, suci dari hal-hal baru, dan sifat-sifat-Nya adalah qadim.
Fondasi ketiga, mengenali perbuatan-perbuatan Allah swt., yang berkisar atas sepuluh prinsip; perbuatan- perbuatan hamba adalah ciptaan Allah, akibat kehendak-Nya, perbuatan-perbuatan itu merupakan se- suatu yang diupayakan (muktasab);
Dia adalah Pemberi anugerah kepada makhluk, Dia berhak memberi beban syariat (taklif) di luar kemampuan, Dia boleh menyakiti makhluk, Dia tidak wajib memerhatikan hal yang lebih maslahat, tidak ada kewajiban kecuali atas dasar syariat, pengutusan para nabi as. adalah perkara jaiz (boleh), dan kenabian Muhammad saw. yang didukung berbagai mukjizat merupakan kepastian.
Fondasi keempat, perkara yang hanya didengar (samiyyat) mencakup sepuluh prinsip; hari pengumpulan makhluk (hasyr), hari kebangkitan (nasyr), azab kubur, pertanyaan Munkar dan Nakir, shirat, penciptaan surga dan neraka, dan hukum-hukum imamah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H