Boruto 81: Mata Sharingan Sarada Mengubah Segalanya

Boruto sedang berada di situasi yang sangat sulit. Kedua orang tuanya sedang disandera oleh Kawaki. Dia berselisih dengan Kawaki. Lalu yang terakhir Eida merubah keadaan di mana posisi Boruto diganti dengan Kawaki dengan kekuatan dewa. Kawaki yang merupakan orang yang paling dibenci karena  dianggap telah membunuh Naruto dan mencoba membunuh Boruto berubah menjadi orang yang dicintai dan dianggap sebagai anak Naruto. Sedangkan Boruto malah mengalami hal sebaliknya. 

 Boruto pun kini dikejar penduduk desa. Bahkan teman-temannya pun telah mengepungnya. Di chapter 80 dijelaskan bahwa hanya Sarada yang tau kondisi sebenarnya. Lalu ketua kelas di akademi, Sumire, pun ternyata merasakan hal yang sama. Tiba-tiba Sasuke pun datang ke dekat Sarada. Tak bisa dipercaya, seorang Uchiha seperti Sasuke merasakan dampaknya. Dia mengatakan sendiri bahwa Boruto adalah orang yang salah.

Sarada pun kaget mendengarnya. Namun dia momohon untuk menyelamatkan Boruto sambil mengaktifkan Mangekyu Sharingan dengan bentuk yang berbeda. Hal itu membuat Sasuke pergi menyelamatkan Boruto dari kepungan teman-temannya sendiri. Ini adalah jurus seperti genjutsu tapi tingkat dewa.

Di sebuah tempat yang sepi tinggal Boruto dan Sasuke sendiri. Sasuke pun bilang bahwa menurut memori otaknya Boruto adalah orang yang salah seperti yang dipikirkan oleh semua orang di Konoha. Namun dia menggunakan analisa dan logika bagaimana dia merasakan cakra Ishiki tidak ada di tubuh Boruto, melainkan ada Momoshiki di dalamnya. Dia merasakan ada yang tidak beres dan mempertaruhkan semuanya dengan mempercayai Sarada dari pada apa pun.

Semuanya menjadi sangat seru dan semakin panas. Semua orang berubah dalam waktu beberapa detik. Momoahiki juga terus membujuk Boruto agar bertukar posisi. Tapi hal seperti itu tidak mempan. Keyakinan Boruto sangatlah kuat sehingga membuat Momoshiki sekiranya agak berputus asa.