Perancang busana legendaris Italia Giorgio Armani secara mendadak mengubah panggung gemerlapnya untuk pertama kalinya sepanjang sejarah pada musim dingin di Milan Fashion Week karena kekhawatiran terhadap penyebaran COVID-19.
Model-model andalannya berjalan menyusuri catwalk tanpa penonton, sementara acara disiarkan secara daring dari situs resmi Armani.
Yordania Melarang China, Iran, dan Korea Selatan
Yordania mengeluarkan larangan untuk warga China, Iran dan Korea Selatan untuk memasuki negaranya dalam rangka mencegah wabah virus corona.
Tidak ada cut off untuk pasokan energi
Selama wabah berlangsung, tidak ada cut off untuk membayar iuran administrasi energi nasional, karena penduduk tidak membayar jatuh tempo selama wabah. Hal ini ungkapkan hingga sementara waktu hingga wabah berlalu.
Pasien Sembuh Tanpa Perawatan Khusus?
Menurut pakar di China, CoViD-19 merupakan sakit pernapasan, yang dimulai dan berakhir di pasien, penyakit ini juga mirip jenis flu.
Saat terinfeksi, virus sangat cepat menyerang sel-sel paru, kemudian menyerang kekebalan tubuh.
Dalam beberapa kasus, virus corona terlalu jeli untuk dimusnahkan. Terkadang, jaringan sehat di paru-paru akan mengalami efek knock on yang dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut.
Hal inilah yang menyebabkan pasien sakit kritis atau parah karena mengalami kegagalan pernafasan.
Di saat yang sama, sistem kekebalan tubuh akan mengalami gangguan yang sama sepanjang penyerangan virus berlangsung. kemudian menyebabkan komplikasi lain dan banyak kegagalan organ lain di tubuh penderita.
"Terhadap pasien yang menderita sangat parah, hanya diberikan perawatan untuk membantu meringankan gejala," ungkap Peng Zhiyong, direktur RS Zhongnan di Universitas Wuhan.
"Untuk pasien sesak nafas, pasien diberikan oksigen, untuk gagal ginjal dilakukan dialisis untuk menjaga keseimbangan tubuh pasien, ketika menderita serangan jantung digunakan ECMO (mesin pengganti fungsi jantung dan paru-paru)," Ujar Peng.