Beliau menyampaikan bahwa Surat tersebut berisi tentang keagamaan, kemahasiswaan, dan kemasyarakatan. Dengan spirit Al-Ma'un, beliau berharap agar umat islam memperhatikan orang-orang yang terbelakang, tertindas, dan masih dibawah garis kemiskinan. "Karena, bisa saja orang yang disebut sebagai pendusta agama adalah justru orang yang hanya melakukan shalat tapi abai terhadap anak yatim" ucapnya.
Pemberian kenang-kenangan dari dosen Fakultas Hukum (IPOLS), dari kiri ke kanan (Bapak Nasrullah, bapak Heniy Astianto, Iwan Satriawan), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (Sumber: Panitia Pengabdian Masyarakat IPOLS)
Dalam akhir tausiyahnya, beliau berpesan kepada mahasiswa dan para santri untuk dapat meningkatkan potensi dirinya setinggi mungkin dengan cara belajar sungguh-sungguh, mencintai ilmu pengetahuan dan teknologi, serta berkarakter tangguh. Kemudian dilanjut sholat dzuhur berjamaah yang dipimpin oleh
Bapak Khaeruddin.
Penyerahan kenang-kenangan dari Dosen Fakultas Hukum (FH) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, kepada pengurus panti asuhan putera Muhammadiyah (Sumber: Panitia Pengabdian Masyarakat IPOLS)
Acara ditutup dengan penyerahan kenang-kenangan untuk pengasuh yatim oleh dosen dan mahasiswa. pada penghujung acara yang berjalan sangat hangat ini diadakan sesi foto bersama antara dosen dan seluruh peserta yang hadir dalam acara pengabdian masyarakat.
Dosen dan Panitia Pelaksana kegiatan Pengabdian Masyarakat IPOLS angkatan 2017 bersama dengan anak-anak Panti Asuhan Putera Muhammadiyah, Yogyakarta (Sumber: Panitia Pengabdian Masyarakat IPOLS)
Seluruh rangkaian berjalan lancar hingga akhir acara, seluruh peserta sangat antusias dan suasana begitu cair. Komitmen dan teladan nyata
Jurusan IPOLS, FH UMY dalam mengimplementasikan surat
Al-Ma'un patut mendapatkan penghargaan setinggi-tingginya. Panitia pelaksana kegiatan yang sangat solid, merupakan kunci keberhasilan kesuksesan suatu kegiatan disaat ini dan masa mendatang, "
tutup Dede Amar" salah satu Panitia yang bertugas sebagai
MC dalam kegiatan tersebut.
Billahi Fi Sabililhaq Fastabiqul Khaerat.
Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Penulis: Dede Amar Udi Ilma, Undergraduate Program, International Program for Law and Sharia (IPOLS), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, IMM komisariat hukum UMY, Anggota Bidang Sumber Pemberdayaan Masyarakat.
Rev.& Ed.: Faqih Ma'arif, Doctoral Program, Department of Civil Engineering, Beijing University of Aeronautics and Astronautics-Beijing.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Sosbud Selengkapnya