Sembari menjalankan bisnis, Faqih juga menjajal dunia trading yang akhirnya pada 2018 membawanya ke perusahaan saat ini ia kerjai.
Dengan penghasilannya sebagai karyawan dan pebisnis ini, akhirnya ia bisa menggantikan ibunya sebagai tulang punggung keluarga dan rajin mengirimi sang ibu uang, karena saat ini ia berada di cabang Palembang.
Pencapaian yang ia dapatkan ini tentu tidak mulus. Awal mula merintis bisnis bisnispanel.com, Faqih masih terbilang anak bawang.
Saat bisnisnya baru berjalan enam bulan, ia sempat kebobolan data dan merugi hingga Rp 45 juta.
Awal-awal bangun bisnis, website-nya baru, kan,masih belum kuat keamananya. Sempat waktu itu baru jalan enam bulan, kebobolan data kerugiannya sekitar Rp 45 juta.
Akhirnya bayar developer supaya diperbaiki keamanannya. Bayar pakai keuntungan awal bisnis. Tapi tetap dilanjut lagi," ujarnya.
Dalam satu hari pemilik Instagram @faqih0354 itu bisa mendapat 8-10 pelanggan.
Pesanannya tak pernah sepi karena kinerjanya yang terbilang cepat, untuk menaikkan 10 ribu followers ia hanya butuh waktu beberapa jam saja saja.
Faqih pun memberikan garansi 100% uang kembali jika tidak sesuai dengan target pelanggan.
Untuk mengimbangi perkembangan media sosial yang semakin pesat agar mampu bersaing dengan kompetitor, Faqih secara otodidak mempelajari algoritma media sosial baru seperti TikTok dan Threads.
Selain menambah followers dan likes, ia mampu menjadikan konten di posisi trending maupun FYP (For You Page).