Mohon tunggu...
fanya margareta
fanya margareta Mohon Tunggu... Mahasiswa - seorang mahasiswa

Be the best on your own

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Masyarakat Madani dan Kerukunan Antar Umat Beragama

7 Desember 2021   14:40 Diperbarui: 7 Desember 2021   15:21 1874
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selain ajaran agama juga terdapat toleransi berdasarkan budaya. Budaya lahir dari kebiasaan-kebiasaan suatu kelompok dalam kehidupan sehari-hari. Budaya yang membentuk toleransi biasanya karena sikap menghormati dan menghargai telah diterapkan pada setiap kegiatan contohnya gotong royong. Pengaruh budaya dalam toleransi sangat tinggi karena pada dasarnya, setiap tempat memiliki budaya yang bernilai tinggi dan dinilai penting dalam menciptakan ruang lingkup masyarakat yang tentram.

  • Nilai Kemanusiaan

Manusia pada dasarnya adalah makhluk sosial yang mana sudah menjadi sikap manusia untuk terus bergantung kepada yang lainnya. Manusia tidak dapat menyelesaikan segala masalah sendiri maka mereka perlu berhubungan satu sama lain dan saling membantu, seperti menanggulangi banjir, kebakaran, membangun rumah, dan saling berkomunikasi. Setiap manusia memiliki masing-masing kebutuhan yang bisa saling melengkapi satu sama lain.  Maka kita perlu mengurangi sikap saling cemooh dan individualis dengan beranggapan bahwa kita tidak memerlukan orang lain.

  • Nilai Nasionalisme

Indonesia memiliki beragam suku, budaya, ras dan agama. Dengan berbagai perbedaan tersebut membuat kita harus sadar bahwa ada banyak perbedaan dalam lingkungan kita. Sebagai negara dengan banyak perbedaan tersebut, Indonesia masih dapat bersatu dengan semboyan Bhinneka Tunggal Ika. Maka dari itu kita perlu menanamkan jiwa nasionalisme, menghargai dan menghormati setiap perbedaan dengan rasa cinta tanah air akan mendorong toleransi menjadi lebih tinggi.  Toleransi yang tercipta karena jiwa nasionalisme akan membangun masyarakat yang saling tolong menolong dan membantu kemajuan Indonesia sebagai negara yang memiliki banyak keanekaragamannya.

  • Nilai Dari Tokoh Agama atau Tokoh Masyarakat

Tokoh masyarakat menjadi panutan atau cerminan yang diikuti oleh masyarakat. Dalam praktiknya, tokoh masyarakat terutama tokoh agama akan sangat berperan penting dalam mendorong toleransi dari setiap tindakan mereka. Setiap bentuk kegiatan yang dilaksanakan akan menjadi contoh yang dilihat oleh masyarakat. Sehingga perlu bentuk nyata toleransi seperti menghormati dan menghargai agama lain.

Latar belakang terjadinya konflik antar umat beragama yaitu:

  • Klaim Kebenaran (Truth Claim)
  • Doktrin Jihad

Keterkaitan antara masyarakat madani dengan kerukanan antar umat beragama adalah masyarakat madani yang dicirikan sebagai umat atau masyarakat cerdas dan memiliki toleransi yang tinggi antar umat beragama. Maka dari itu, Untuk mewujudkan masyarakat yang madani, toleransi atau kerukunan antar umat beragama perlu dijunjung tinggi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun