Mohon tunggu...
Wisna Wedhana
Wisna Wedhana Mohon Tunggu... -

Surga wisata tropis Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Yang terbaik di pesisir selatan Lombok, Selong Belanak

17 Juni 2014   19:40 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:21 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keindahan yang belum terjamah di Pesisir Selatan dan layak di beri kesempatan untuk memanjakan mata Anda.

[caption id="attachment_343205" align="aligncenter" width="600" caption="Pagi di Pantai Selong Belanak"][/caption]

Lokasinya yang berada lumayan jauh dari pusat keramaian Kuta terlebih lagi Senggigi, menjadikan pantai ini seolah surga tersembunyi yang belum terjamah. Merupakan sebuah teluk yang di apit perbukitan hijau dengan muara sungai di salah satu ujungnya. Pantai Selong Belanak memiliki pasir yang putih halus, air lautnya berwarna biru kehijauan dengan ombak yang kadang tenang kadang besar dan pantainya yang sangat luas sehingga aman untuk bermain bagi anak anak kecil karena lumayan jauh dari air.

Pantai Selong Belanak berada tak jauh dari Pantai Mawun. Jika datang dari arah Kuta, ikuti terus jalan ke arah barat sampai ujung, kurang lebih sekitar 1 jam dari Kuta. Jalan masuk dan parkir resminya adalah di desa nelayannya. Pantai ini seperti terbagi menjadi 3 bagian, bagian satu yang berada di dekat muara sungainya adalah desa nelayan, bagian kedua berada di tengah yang merupakan kompleks sebuah resort. Bagian ini memiliki pantai paling bersih karena setiap pagi petugas kebersihan resortnya membersihkan sampah sampah daun di sepanjang pantai di depan kompleks ini. Bagian ketiga ada ujung barat yang merupakan bagian paling sepi dan hampir tak ada yang menyambanginya.

[caption id="attachment_343210" align="aligncenter" width="600" caption="Seorang Bapak terlihat sedang membersihkan pantai. Pekerjaan rutin beliau setiap pagi sejak 2 tahun yang lalu."]

14029831961278319662
14029831961278319662
[/caption]

Berbeda dengan pantai di sebelahnya, Pantai Mawun, Pantai Selong Belanak terlihat lebih hidup karena penduduk yang tinggal disana beaktivitas sepanjang hari. Mereka membuka warung kopi di pinggir pantai dan banyak ibu ibu yang menjual ikan bakar hasil melaut para suaminya. Ikan yang di pajang adalah ikan ikan yang sudah di bakar tapi mereka menyediakan api untuk memanaskan ikan ikan tersebut jika ada yang membeli dan ingin langsung menikmatinya. Sayangnya, mereka hanya menjual ikannya saja. Tidak menjual nasi apalagi sambalnya. Jadi, beli ikannya dan kemudian cari warung nasi di dekat sana bila ingin menyantapnya sebagai makan pagi atau makan siang.

[caption id="attachment_343208" align="aligncenter" width="600" caption="Para ibu ibu di desa nelayan Selong Belanak yang sedang memilih sayuran dari salah seorang penjual yang menjajakan dagangannya ke warung warung di tepi pantai. "]

14029830801771056440
14029830801771056440
[/caption]

[caption id="attachment_343209" align="aligncenter" width="450" caption="Ikan bakar di Pantai Selong Belanak"]

14029831501225162576
14029831501225162576
[/caption]

Selong Belanak tak hanya soal pantainya. Pemandangan di sepanjang jalan menuju pantai inipun sangatlah indah. Kiri kanan sawah atau ladang menghijau dengan latar belakang bukit hijau pula. Jika Anda punya tenaga lebih, stamina yang bagus, cobalah untuk naik di salah satu bukitnya. Pemandangan dari ketinggian terlihat jauh lebih indah. Selain bisa melihat lengkungan teluknya, di sisi lainnya Anda juga bisa melihat ladang dan perbukitan yang hijau. Pada saat Festival Bau Nyale yang di selenggarakan setiap tahun, Pantai Selong Belanak adalah salah satu pantai yang menjadi pusat di selenggarakannya festival ini. Pantai ini juga cocok bagi peselancar pemula.

[caption id="attachment_343211" align="aligncenter" width="600" caption="Pemandangan sekitar Selong Belanak"]

14029833341662949260
14029833341662949260
[/caption]

[caption id="attachment_343212" align="aligncenter" width="600" caption="Pantai Selong Belanak terlihat dari sebuah villa di atas bukit"]

1402983358608480000
1402983358608480000
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun