Mohon tunggu...
Fanny Magdalena
Fanny Magdalena Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa di Universitas Pendidikan Indonesia

Halo! Saya merupakan seorang mahasiswa jurusan Manajemen Pemasaran Pariwisata di Universitas Pendidikan Indonesia. Saya memiliki minat bakat dalam bidang kreatif dan kuliner, khususnya memasak.

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Viral Restoran dengan Konsep Pelayan "Jutek", Tertarik untuk Berkunjung?

16 November 2022   14:20 Diperbarui: 16 November 2022   14:30 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foodie. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Dosen Pembimbing: Rijal Khaerani S.Si, M.Stat.
Program Studi: Manajemen Pemasaran Pariwisata di Universitas Pendidikan Indonesia

Pada dasarnya, setiap pebisnis pastinya menginginkan konsumen merasa puas dengan produk yang ditawarkan, baik itu produk jasa maupun barang. Dalam usaha yang melibatkan jasa seperti restoran, tentunya kualitas layanan yang diberikan akan menjadi salah satu faktor yang menentukan kepuasan konsumen terhadap pengalaman yang diperoleh dari restoran tersebut. 

Adapun dalam menumbuhkan kepuasan konsumen, hal yang umum dilakukan adalah dengan memberikan produk barang maupun layanan yang sesuai dengan ekpetasi dan harapan konsumen. 

Dalam usaha restoran sendiri, pramusaji atau yang biasa dikenal dengan pelayan sangatlah berperan penting untuk membentuk loyalitas konsumen. Maka dari itu, setiap restoran saling bersaing untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada para konsumennya.

Namun berbeda halnya dengan salah satu restoran yang berlokasi di Australia, yakni Karen's Diner. Restoran cepat saji bernuansa retro ini menyajikan menu makanan ala Amerika, seperti burger, kentang goreng, hotdog, dan berbagai makanan lainnya. Nama restoran ini terinspirasi dari 'Karen', yakni julukan untuk sosok orang yang menyebalkan. 

Faktanya, Karen's Diner memberikan pelayanan dengan konsepnya yang 'jutek' dan kasar kepada konsumen yang datang. Karen's Diner juga sempat viral di media sosial seperti Tiktok, berawal dari salah satu pengguna Tiktok yang memperlihatkan pengalamannya saat 'dijutekin' oleh pelayan di Karen's Diner. Pada video tersebut juga terlihat bahwa para konsumen menahan tawa saat diperlakukan buruk oleh pelayan. Maka tak disangka-sangka, konsep pelayanan kasar tersebut justru menjadi keunikan tersendiri dari restoran ini dan mendapat banyak perhatian masyarakat.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari instagram resmi @karensdinerofficial, caption pada salah satu foto unggahannya menyatakan bahwa restoran ini resmi akan dibuka di Indonesia. Rencananya, Karen's Diner akan membuka cabang di Jakarta pada pertengahan bulan Desember 2022. Karen's Diner akan berkolaborasi dengan salah satu restoran di Indonesia, yakni Bengkel Burger. Bengkel Burger sendiri menjual menu makanan yang hampir mirip dengan Karen's Diner, seperti berbagai jenis burger dan kentang goreng. Sama seperti Karen's Diner, restoran Bengkel Burger juga menyediakan tempat yang instagramable, meskipun gaya interiornya tentu berbeda.

Dalam mengumumkan kolaborasinya dengan Bengkel Burger, tidak sedikit masyarakat Indonesia yang langsung memberikan reaksinya melalui kolom chat dari unggahan tersebut. Beberapa orang khawatir dengan respon konsumen Indonesia, saat nantinya restoran ini resmi dibuka di Indonesia. 

Namun, ada juga yang menantikan reaksi konsumen Indonesia. "CAN'T WAIT SM DRAMA ORANG BAPER HAHAHAHA", tulis akun @nayaradilaa pada postingan tersebut. Untuk mencoba sensasi makan di restoran ini, tentunya konsumen harus mampu menahan rasa tersinggung atau 'baper'. Dengan memanfaatkan konsep layanan yang out of the box seperti restoran ini, banyak konsumen yang justru malah ingin mencoba sensasi 'dijutekin' pelayan.

Bagaimana dengan anda? Apakah tertarik untuk mengunjungi restoran unik ini?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun