Lama setelah tuan Deng dan putrinya pamit aku masih terkurung di ruang pribadi. Memandangi diri sendiri yang dilukiskan dengan begitu sempurna oleh lelaki yang baru kukenal tak lebih dari setengah hari.Â
Namun ia berhasil mengungkap sosok pribadi yang menyimpan hasrat keluar dari kungkungan nasib. Sosok perempuan yang haus terbang menembus langit mengejar kebebasan dan cinta.
Sosok itu adalah diriku. ( fani.c)
                         BERSAMBUNG
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!