Mohon tunggu...
Fani Velenia
Fani Velenia Mohon Tunggu... Penulis - | Content Writer | Bachelor of German Language Education

|Setiap kata yang ditulis adalah langkah menuju revolusi pikiran| IG: @fanivalenia

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Nighttime Page Turner: Kenapa Malam Jadi Waktu Ideal untuk Membaca?

3 Oktober 2024   12:56 Diperbarui: 6 Oktober 2024   14:19 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi membaca buku sampai larut malam (Freepik/myasiavision)

Nighttime Page Turner merujuk pada buku atau bacaan yang begitu menarik sehingga membuat pembacanya terus ingin membaca hingga larut malam.

Malam hari adalah waktu yang sering kita gunakan untuk bersantai dan merenung setelah seharian beraktivitas.

Dalam suasana tenang ini, banyak orang menemukan diri mereka tenggelam dalam buku yang menarik. Nah, inilah yang disebut dengan nighttime page turner — bacaan yang bikin kita betah berlama-lama dan susah berhenti.

Lantas, apa sih sebenarnya yang membuat malam jadi waktu yang ideal untuk membaca? Yuk, kita bahas!

Apa Itu Nighttime Page Turner?

Sebelum kita lanjutkan, mari kita bahas dulu apa yang dimaksud dengan nighttime page turner.

Istilah ini menggambarkan buku yang sangat menarik sehingga pembaca terus menerus membalik halamannya, bahkan hingga larut malam. Buku-buku ini biasanya memiliki alur cerita yang memikat, karakter yang kuat, dan sering kali menyimpan kejutan di setiap halaman.

Malam hari adalah waktu yang sempurna untuk menyelami kisah-kisah tersebut. Tanpa gangguan dari kegiatan sehari-hari, kita bisa lebih fokus dan terlibat dalam cerita.

Apakah itu thriller yang penuh ketegangan, romansa yang manis, atau fantasi yang mengajak kita ke dunia lain, nighttime page turner menawarkan pelarian yang menyenangkan dari rutinitas harian.

Kelebihan lain dari membaca di malam hari adalah suasana yang lebih tenang. Ketika suara hiruk-pikuk hari mulai mereda, kita bisa menemukan ketenangan untuk menikmati buku dengan lebih dalam.

Dengan penerangan lampu yang cukup dan secangkir minuman hangat, pengalaman membaca menjadi lebih tenang dan menyenangkan.

Kenapa Malam Jadi Waktu Ideal untuk Membaca?

1. Suasana Tenang yang Mendukung

Salah satu alasan utama mengapa malam jadi waktu ideal untuk membaca adalah suasananya yang tenang. Setelah seharian penuh aktivitas, suara bising dan gangguan mulai menghilang. Ini menciptakan atmosfer yang kondusif untuk menyelami cerita yang kita baca. Tanpa distraksi dari lingkungan sekitar, fokus kita pada buku pun meningkat.

Ketenangan malam memberikan kesempatan bagi kita untuk merenung dan merenungkan isi cerita. Saat kita membaca di malam hari, ada ruang bagi imajinasi kita untuk berkembang, seolah-olah kita masuk ke dalam dunia yang diciptakan oleh penulis. Ini sangat berbeda dengan membaca di siang hari ketika kita mungkin terganggu oleh suara televisi, obrolan, atau aktivitas lain.

Selain itu, malam juga membawa suasana nyaman. Ketika cahaya redup dan hanya ada suara halus dari halaman yang dibalik, kita merasa lebih dekat dengan karakter dan cerita. Ini adalah waktu yang tepat untuk terhubung dengan kisah dan menghayati setiap detiknya. 

Pencahayaan yang lembut juga memberi nuansa berbeda. Apakah itu lampu meja yang hangat atau cahaya lilin, suasana yang diciptakan bisa mengubah pengalaman membaca menjadi lebih menyenangkan. Dengan suasana yang mendukung, kita dapat lebih mudah terhanyut dalam alur cerita dan karakter yang kita baca.

Tak hanya itu, banyak penulis menggambarkan malam sebagai waktu untuk refleksi dan penghayatan. Saat langit gelap, kita bisa merenungkan pemikiran yang dalam, menjadikan buku tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai alat untuk memahami diri sendiri dan dunia sekitar.

2. Kurangnya Gangguan

Salah satu alasan mengapa malam menjadi waktu yang ideal untuk membaca adalah minimnya gangguan. Di siang hari, banyak faktor yang bisa mengalihkan perhatian kita—panggilan telepon, notifikasi media sosial, atau bahkan suara orang-orang di sekitar. Namun, saat malam, lingkungan cenderung lebih tenang, memberi kita kesempatan untuk fokus pada buku yang sedang dibaca.

Kondisi ini juga membuat kita lebih mudah terlibat dalam cerita. Tanpa gangguan, kita dapat sepenuhnya merasakan emosi karakter, mengikuti perkembangan plot, dan menantikan kejutan-kejutan yang ada di halaman berikutnya. Semakin kita terlibat, semakin sulit untuk meletakkan buku tersebut. Inilah yang membuat malam hari menjadi momen yang tepat untuk menjadi seorang “page turner”.

Banyak pembaca setia mengakui bahwa mereka sering kali tidak sadar waktu saat sedang membaca di malam hari. Ketika terhanyut dalam cerita, jam bisa berlalu begitu saja. Ini adalah pengalaman di mana kita bisa menyelami dunia lain tanpa batasan.

3. Menyediakan Waktu untuk Diri Sendiri

Malam adalah saat yang tepat untuk memberi diri kita waktu sendiri. Setelah menyelesaikan semua tanggung jawab sehari-hari, kita bisa duduk dengan nyaman dan melakukan apa yang kita sukai — membaca. Ini adalah bentuk self-care yang sangat penting. Dengan menghabiskan waktu untuk diri sendiri, kita bisa lebih relaks dan mengisi ulang energi.

Membaca juga memberikan kita kesempatan untuk melarikan diri dari stres dan tekanan hidup sehari-hari. Dalam dunia yang serba cepat ini, kita sering kali merasa terjebak dalam rutinitas. Buku yang kita pilih di malam hari bisa menjadi pelarian yang sempurna, membawa kita ke dalam petualangan yang seru atau kisah yang mengharukan.

Selain itu, menyisihkan waktu untuk membaca di malam hari bisa membantu kita merenungkan apa yang telah kita lakukan sepanjang hari. Kita bisa merefleksikan pengalaman dan perasaan sambil tenggelam dalam cerita yang menyentuh. Ini membantu menenangkan pikiran dan menyiapkan kita untuk tidur yang lebih baik.

4. Kualitas Tidur yang Lebih Baik

Malam adalah waktu yang ideal untuk membaca karena bisa membantu meningkatkan kualitas tidur kita. Banyak orang yang mengalami kesulitan tidur akibat stres dan kecemasan. Membaca buku sebelum tidur bisa menjadi cara yang efektif untuk menenangkan pikiran dan merelaksasi tubuh.

Dengan membaca, kita memberikan sinyal kepada tubuh bahwa saatnya untuk bersantai. Ini membantu mengalihkan perhatian dari pikiran yang mengganggu dan menciptakan suasana yang lebih damai. Namun, penting untuk memilih bacaan yang tidak terlalu menggugah emosi, agar tidak membuat kita terjaga lebih lama.

Mengganti layar gadget dengan buku fisik juga bisa membantu. Cahaya biru dari layar dapat mengganggu ritme tidur alami kita, sedangkan membaca buku dengan cahaya yang lembut membantu mempersiapkan tubuh untuk tidur. Dengan begitu, kita tidak hanya menikmati cerita yang menarik, tetapi juga mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.

 (sumber: istockphoto.com/millann)
 (sumber: istockphoto.com/millann)

Jenis Buku yang Cocok untuk Nighttime Page Turner

Cerita yang kuat memiliki daya tarik tersendiri. Saat kita menemukan buku yang benar-benar menyentuh hati, rasanya seperti menemukan teman baru. Cerita yang mampu membawa kita ke dalam dunia lain membuat pengalaman membaca menjadi tak terlupakan.

Penulis hebat tahu bagaimana menciptakan ketegangan, membangun karakter yang kompleks, dan menggambarkan suasana dengan detail. Ini semua adalah elemen yang membuat kita terus berusaha untuk "berbalik halaman" di tengah malam. Ketika cerita menarik, kita rela mengorbankan tidur demi melanjutkan petualangan yang ditawarkan.

Di sinilah letak kekuatan dari nighttime page turner. Keinginan untuk mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya membuat kita tidak bisa meletakkan buku. Ketika alur cerita mencapai puncaknya, semua yang kita inginkan adalah menyelesaikannya secepat mungkin, meskipun itu berarti mengorbankan jam tidur.

1. Fiksi Fantasi menggugah Imajinasi

Salah satu genre yang paling cocok untuk nighttime page turner adalah fiksi fantasi. Buku-buku dalam genre ini sering kali membawa pembaca ke dunia yang sepenuhnya baru dan imajinatif. Dengan karakter fantastis dan alur cerita yang memikat, pembaca bisa terbang ke tempat-tempat yang tidak mungkin ada di dunia nyata.

Cerita fiksi fantasi sering kali memiliki elemen petualangan yang membuat kita ingin terus membalik halaman. Misalnya, kisah tentang pahlawan yang berjuang melawan kekuatan jahat atau perjalanan epik untuk menemukan artefak kuno. Ini memberikan sensasi yang luar biasa dan membuat malam kita terasa lebih berwarna.

Buku-buku seperti "Harry Potter" atau "The Hobbit" adalah contoh sempurna dari nighttime page turner yang membawa kita ke dunia penuh keajaiban. Begitu kita mulai membaca, rasanya sulit untuk berhenti sebelum menemukan akhir kisah yang mendebarkan.

2. Thriller yang Menggugah Adrenalin

Bagi mereka yang suka dengan ketegangan, buku thriller adalah pilihan yang tepat untuk dibaca di malam hari. Genre ini menawarkan alur cerita yang cepat dan penuh kejutan, yang membuat kita terus ingin tahu apa yang akan terjadi selanjutnya. Ketegangan yang terbangun membuat pengalaman membaca semakin mendebarkan.

Dengan plot twist yang tak terduga dan misteri yang harus dipecahkan, buku thriller memaksa kita untuk terus membalik halaman. Kita akan merasa seperti terlibat langsung dalam cerita, mencoba meramalkan apa yang akan terjadi dan merasa terjebak dalam ketegangan cerita.

Beberapa contoh buku thriller yang sangat mengasyikkan adalah "Gone Girl" atau "The Girl on the Train." Ketika malam mulai larut dan suasana semakin tenang, ketegangan dalam buku-buku ini bisa membuat kita terjaga hingga larut malam, tidak sabar untuk menemukan akhir cerita.

3. Kisah Romansa yang Menyentuh Hati

Jika kamu lebih suka dengan cerita yang menyentuh hati, maka buku romansa bisa jadi pilihan yang tepat untuk nighttime page turner. Alur cerita yang manis dan penuh emosi bisa membuat kita merasa terhubung dengan karakter-karakternya. Romansa membawa kita pada perjalanan emosional yang bisa membuat kita tersenyum dan terkadang menangis.

Kisah-kisah cinta yang hangat dan penuh konflik ini sering kali membuat kita terlibat secara emosional. Kita bisa merasakan setiap suka dan duka yang dialami oleh karakter, dan ini menciptakan pengalaman membaca yang sangat memuaskan.

Beberapa judul romansa yang bisa bikin malam kamu lebih berwarna adalah "The Fault in Our Stars" atau "P.S. I Love You." Dengan latar malam yang tenang, membaca kisah cinta ini akan membuatmu terbawa suasana dan ingin terus membaca hingga akhir.

Tips Membaca yang Nyaman di Malam Hari

1. Pilih Tempat yang Cozy

Menciptakan suasana yang nyaman sangat penting saat membaca di malam hari. Cari tempat yang tenang, seperti sudut favorit di rumahmu atau di atas tempat tidur. Siapkan bantal dan selimut agar kamu merasa lebih santai dan nyaman.

Kondisi pencahayaan juga sangat memengaruhi pengalaman membaca. Gunakan lampu baca yang lembut agar mata tidak cepat lelah. Hindari cahaya terang yang bisa membuat fokus terganggu dan merusak suasana malam yang damai.

Buatlah tempat membaca kamu menjadi special. Bisa dengan menambahkan lilin aromaterapi atau secangkir teh hangat. Hal-hal kecil ini bisa membuat momen membaca jadi lebih istimewa.

2. Tetapkan Waktu Membaca

Meskipun malam adalah waktu ideal untuk membaca, penting untuk menetapkan waktu agar tidak larut. Tentukan berapa lama kamu ingin membaca setiap malam, misalnya 30 atau 60 menit. Ini akan membantu kamu menikmati waktu dengan bijak tanpa mengganggu kualitas tidur.

Dengan menetapkan waktu, kamu juga bisa lebih fokus pada bacaan. Saat mengetahui batas waktu, kamu akan merasa lebih bersemangat untuk mengeksplorasi cerita tanpa merasa terburu-buru. Ini membantu meningkatkan pengalaman membaca secara keseluruhan.

Jangan lupa untuk mencatat buku yang sudah kamu baca. Dengan begitu, kamu bisa melihat seberapa banyak buku yang telah kamu selesaikan dan semakin termotivasi untuk terus membaca.

3. Matikan Gangguan "Notifikasi"

Agar momen membaca di malam hari lebih nikmat, matikan semua gangguan. Jauhkan ponsel atau gadget lain yang bisa menarik perhatian. Ketika kita fokus pada bacaan, kita bisa benar-benar menikmati cerita dan terhubung dengan karakter.

Suarakan pada diri sendiri bahwa ini adalah waktu untuk diri sendiri. Ciptakan komitmen untuk tidak memeriksa media sosial atau notifikasi lain selama sesi membaca. Dengan cara ini, kamu bisa benar-benar fokus membaca dengan tenang.

Membangun Kebiasaan Membaca Malam

Jika kamu ingin menjadikan membaca malam sebagai kebiasaan, ada beberapa tips yang bisa kamu coba. Pertama, ciptakan suasana yang nyaman. Siapkan tempat yang tenang dengan pencahayaan yang lembut. Hindari gangguan seperti ponsel dan televisi untuk menciptakan fokus yang lebih baik.

Kedua, tentukan waktu khusus untuk membaca. Dengan menjadwalkan waktu membaca di malam hari, kamu bisa menantikan momen tersebut. Menetapkan rutinitas dapat membantu menjadikan membaca sebagai kebiasaan yang menyenangkan dan bermanfaat.

Terakhir, pilih buku yang sesuai dengan minatmu. Jika kamu membaca buku yang tidak menarik, tentu sulit untuk tetap fokus. Temukan genre atau penulis yang kamu suka, sehingga setiap sesi membaca terasa seperti waktu yang berharga.

Fenomena nighttime page turner memang menarik dan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi banyak orang. Malam hari menawarkan suasana tenang, kurangnya gangguan, dan kesempatan untuk refleksi yang membuat membaca menjadi lebih mendalam. Dalam keheningan malam, kita bisa terhanyut dalam cerita, menemukan inspirasi, dan bahkan merefleksikan diri.

Bagi banyak orang, membaca di malam hari bukan hanya tentang menyelesaikan buku; itu adalah perjalanan yang membawa kita menjelajahi berbagai dunia dan ide. Jadi, jika kamu belum mencobanya, malam ini mungkin saat yang tepat untuk membuka buku dan menemukan keajaiban dalam setiap halaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun