Mohon tunggu...
Fannie Fathonah Radjib
Fannie Fathonah Radjib Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Saya guru SD, hobby membaca, menulis , menyanyi , konten favorit pendidikan, literasi dan musik.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ibuku Kaulah Surgaku

29 Agustus 2024   06:44 Diperbarui: 1 September 2024   16:44 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dahulu setiap malam

Aku sering melihat ibu terbangun

Dengan bercucuran air mata mendoakan kami anak-anakmu

Ibu

Doamu menembus langit ketujuh

Apalah artinya aku tanpa dirimu

Maafkan aku ibu

Dahulu sering membuatmu kesal

Dahulu sering membuatmu menangis

Dahulu sering membuatmu marah

Ya Allah ampunilah dosa ibuku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun