Oleh : Fannie Radjib
Ceruk waktu sore  Â
Suasana alam penuh  ritme
Bersahut-sahutan suara nuri nan cantik
Bermanja dalam sangkar milik mas sutik
Bagiku sore itu tetap sepi
Dalam kepingan rindu yang tiada usai
Bernaung dalam sunyiÂ
Mengumpulkan sisa rasa di hati
Kupandangi mawar merah nan segar
Yang tumbuh merekah dalam pot besar
Wangimu mengingatkan aku tentang dirinya
Sosok lembut penuh pesonaÂ
Ceruk dalam kepingan sunyi
Tanpa terasa temaram senja mulai menghampiri
Aku tak lagi mendengar Suitan nuri
Hanya suara langkah kakiku yang beranjak pergi
Kututup tirai jendela
Menyambut malam yang hampir tiba
Sayup sayup kudengar azan di musala
Mengingatkan kita untuk segera tunaikan Kewajiban-Nya
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H