Kesehatan fisik juga mendukung individu untuk berpartisipasi dalam aktivitas sosial.
d. Kecerdasan Emosional (Emotional Intelligence)
Kemampuan mengenali, memahami, dan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain menjadi fondasi penting dalam perkembangan sosial-emosional.
2. Faktor Eksternal
Faktor eksternal adalah elemen di luar diri individu yang memengaruhi perkembangan sosial-emosional, yaitu:
a. Lingkungan Keluarga
Pola Asuh: Pola asuh demokratis (otoritatif) mendorong perkembangan emosi yang sehat, sementara pola asuh otoriter atau permisif dapat menghambatnya.
Keharmonisan keluarga menciptakan rasa aman emosional pada anak.
Konflik keluarga atau perceraian dapat berdampak negatif pada kestabilan emosional anak.
b. Pengalaman Masa Kecil
Pengalaman positif, seperti kasih sayang dan perhatian, mendukung perkembangan sosial-emosional yang baik.