Mohon tunggu...
Fandi Ahmad
Fandi Ahmad Mohon Tunggu... Administrasi - Penulis, mentor, enterpreuner
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penulis,mentor, enterpreuner saya seorang penulis artikel kesehatan dan juga agama. Mentor Menulis dan enterpreuner

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Toxic Relationship

20 November 2020   14:07 Diperbarui: 20 November 2020   14:11 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar kompasiana

Toxic relationship dapat bersumber dari berbagai masalah, namun yang menjadi perhatian ialah netralition toxic relationship. Yang mana banyak dalam membangun hubungan keluarga, menjadi faktor penting, untuk pasangan. 

Membangun kasih sayang dalam hubungan harmonis keluarga, memang sering menjadi polemik tersendiri, bukannya takut ber positif thinkink namun banyak kenyataan yang menjadi faktor toxic relationship, di karenakan ketidakterbukaan atau krisis kejujuran yang menjadi perhatian. 

Krisis kepercayaan dan rasa kasih sayang, yang menjadi faktor toxic relationship memang kerap menjadi faktor retak nya hubungan keharmonisan keluarga, hingga perlu membangun kembali rasa kasih sayang dengan bentuk perhatian, komunikasi dan rasa saling mengasihi, dengan kejujuran dan Sikap yang Penuh kasih sayang, 

Sehingga fondasi hubungan harmonis pasangan dapat menjadi lebih baik,  dalam sebuah realita, sikap mementingkan pasangan dan rasa kasih sayang, yang di bangun lewat kejujuran dan Cinta, yang saling membutuhkan, dengan rasa empati dan juga kasih sayang. Dapat menjadi netralition toxic relationship. 

Sikap untuk saling menghargai mengedepankan pasangan, juga perhatian rasa kasih sayang, dapat menumbuhkan rasa kasih sayang dan Cinta dalam hubungan pasangan yang harmonis, komitmen untuk saling membutuhkan, dan juga rasa empati akan kasih sayang dapat membunuh toxic relationship dalam sebuah hubungan, 

Dengan rasa saling mengasihi dan juga mencintai, hingga terbangun suatu pondasi hubungan harmonis pasangan, dengan kejujuran dan rasa kasih sayang, mengedepankan pasangan, dan juga saling mengasihi, dengan sebuah kasih sayang. Dapat menjadi penawar obat untuk toxic relationship  

Sehingga keharmonisan dalam keluarga dapat terbangun, Rasa saling membutuhkan dan mencintai dapat di tumbuh kan menjadi hubungan keluarga yang saling mencintai. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun