Mohon tunggu...
Fanar Ferdiansyah
Fanar Ferdiansyah Mohon Tunggu... wiraswasta -

Saya penulis pemula yang sedang belajar banyak

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Kuliner Khas Bandung Nih...

29 Agustus 2013   10:49 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:39 5637
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

4. Bandrek & Bajigur

Bandrek dan bajigur adalah minuman tradisional khas tatar Priangan. Racikan ini berbahan dasar jahe yang berkhasiat menghangatkan tubuh. Cocok disantap saat sedang hujan, udara dingin dan kala malam hari

Bahan utama bandrek dan bajigur sama yakni jahe. Namun begitu ada beberapa perbedaan cara pembuatan dan tambahan bahan pelengkapnya. Bandrek umumnya diracik dari jahe dan gula merah. Tetapi di daerah-daerah tertentu mereka menambahkan rempah-rempah untuk memperkuat efek hangat seperti serai, merica, pandan, telur ayam kampung dan lain-lain. Susu juga dapat ditambahkan tergantung selera. Selain menghangatkan tubuh, banyak yang percaya bahwa bandrek dapat menyembuhkan penyakit ringan seperti sakit tenggorokan. Oya, minuman ini sebaiknya hanya diminum oleh orang dewasa karena panasnya tidak cocok bagi anak kecil. Nah, bagaimana dengan bajigur? Selain jahe, minuman ini lebih nikmat jika dicampur dengan santan, garam dan bubuk vanili. Bagi yang tidak suka pedas mungkin lebih menyukai bajigur daripada bandrek.
Bajigur dan bandrek biasa dijual dengan gerobak yang didalamnya terdapat nyala kompor agar pembeli bisa menyantapnya dalam kondisi hangat. Juga ditambahkan sedikit kolang-kaling yang diiris tipis plus serutan daging kelapa muda. Si penjual seringkali tidak hanya menyediakan minuman itu tetapi juga kudapan lain yakni kacang rebus, klepon dan lain-lain. Seiring dengan perkembangan jaman, bajigur dibuat dalam bentuk siap saji berupa bubuk yang tinggal diseduh menggunakan air hangat. Tujuannya agar bisa dinikmati secara praktis kapanpun dan dimanapun tanpa harus repot membuatnya secara tradisional.
Kepopuleran bandrek juga membuat minuman ini tersedia dalam bentuk kemasan bubuk instan berbagai merek. Tak jarang versi instannya dikombinasikan dengan  kopi dalam satu kemasan. Selain dijual berkeliling, bandrek dan bajigur bisa Anda temukan di pusat jajanan. Biasanya para pelanggan menikmatinya bersama aneka gorengan seperti gehu (tahu goreng isi tauge), pisang goreng, nangka goreng, dan nanas goreng. Pusat jajanan di Bandung yang menyediakan dua minuman tradisional ini adalah jalan Cihanjuang, Cimahi.  Untuk mencapai tempat ini Anda bisa menggunakan angkutan umum seperti bus Damri jurusan Elang – Jatinangor, elang – cicadas yang dilanjutkan lagi dengan angkot jurusan cimahi – ledeng yang berwarna hijau tua. Kita juga bisa mencapainya dengan naik motor atau mobil. Selain bandrek dan bajigur, kuliner khas kota yang sering dijuluki Paris van Java ini adalah Brownies, Peyeum dan Serabi aneka rasa. Peta lokasi Cihanjuang.

Jika Anda ke Bandung sempatkan juga untuk mengunjungi beberapa destinasi wisata seperti Floating Market Lembang, Ciwalk dan Curug Dago. Selama berada di Bandung Anda juga dapat menginap di beberapa hotel seperti Ahadiat Hotel & Bungalow, Beverly dan SanGria Resort & Spa.

Sumber: http://bandung.panduanwisata.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun