Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

HMPV, Virus Apalagi?

7 Januari 2025   19:20 Diperbarui: 7 Januari 2025   19:20 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi virus HMPV (sumber: dy365.in)

Virus HMPV ternyata bukan jenis virus baru. Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), virus ini sudah terdeteksi di Indonesia sejak 2006

Virus HMPV (Human Metapneumovirus) adalah virus RNA yang menyebabkan infeksi pernapasan atas dan bawah

Ditemukan pertama kali pada tahun 2001 oleh tim ilmuwan di Belanda yang dipimpin oleh Dr. Ron Fouchier.

Virus ini ditemukan di sampel pernapasan pasien anak-anak yang menderita pneumonia dan bronkiolitis.

Bukan virus baru

Di Indonesia, Virus HMPV ternyata bukan jenis virus baru. Menurut data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO), virus ini sudah terdeteksi di Indonesia sejak 2006. Dari semua kasus Virus HMPV yang masuk ke Indonesia, banyak dilaporkan melibatkan anak-anak. 

Menurut Menteri Kesehatan, virus ini tidak perlu ditakuti karena gejalanya mirip dengan flu biasa. Virus ini sudah lama dikenal dalam dunia medis dan sudah ditemukan di Indonesia sebelumnya.

Tetapi Virus HMPV baru-baru ini memang menjadi perhatian karena beberapa alasan:

1. Meningkatnya kasus: Jumlah kasus HMPV meningkat, terutama di kalangan anak-anak dan orang dewasa dengan sistem imun lemah.

2. Penyebaran yang cepat: Virus ini menyebar dengan cepat, terutama di daerah perkotaan.

3. Gejala yang mirip dengan COVID-19: Gejala HMPV mirip dengan COVID-19, sehingga memicu kekhawatiran.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun