Mohon tunggu...
Muhammad Faldian Akbar
Muhammad Faldian Akbar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa - Universitas Mercu Buana Meruya

Nama: Muhammad Faldian Akbar | Nim: 41521010132 | Fakultas : Ilmu Komputer | Jurusan : Teknik Informatika | Mata kuliah: Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB | Dosen: Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak | Instansi : Universitas Mercu Buana Meruya Jakarta Barat

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Aplikasi Pemikiran Panopticon Jeremy Bentham dan Kejahatan Struktural Giddens Anthony

31 Mei 2023   20:50 Diperbarui: 31 Mei 2023   20:51 534
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Saya Sendiri (Buat di Canva)

Arti Pemikiran dari Jean Piaget

Jean Piaget menyimpulkan bahwa pemikiran bertujuan untuk proses kegiatan yang melibatkan mental dan berhubungan dengan pikiran, persepsi, pengolahan informasi dan terakhir, ingatan atau yang bisa disebut Kognitif. Setelah itu, proses aktivitas kognitif menyimpulkan beberapa kesimpulan seperti, pembentukan suatu konsep, pengorganisasian sebuah informasi di dalam segala bentuk kognitif, dan pengadaptasin terhadap suatu di lingkungan.

Arti Pemikiran Howard Gardner

Howard Gardner menjelaskan tentang suatu arti Pemikiran bahwa pemikiran ialah sebuah kemampuan untuk menyelesaikan masalah, lalu berpikir dengan hal- hal yang tidak pernah dipikirkan oleh orang-orang sebelumnya atau bisa disebut dengan abstrak, lalu membuat sebuah ide-ide pemikiran yang baru, dan terakhir mempunyai pemahaman yang sangat mengerti di dalam bidang atau tentang ide-ide ilmu yang ingin di teliti tersebut.

 Arti Pemikiran Daniel Kahneman 

Kata Pemikiran menurut Daniel Kahneman, dibagi menjadi 2 sebuah sistem, diantara 2 sistem tersebut yaitu

  • Sistem 1

Sistem 1 pemikiran bagi Daniel Kahneman yaitu Pemikirannya yang cepat, lalu pemikiran yang intuitif maksud dari kata intuitif memahami sebuah ide, ilmu ataupun gagasan dan sesuatu lain-lain tanpa dinalar rasional dahulu atau tidak melalui penalaran dan intelektualitas. dan terakhir berpikir secara refleksif, Yang dimaksud berpikir secara reklesif merupakan pola berpikir yang menyangkutkan kemampuan-kemampuan, diantara lain kemampuan mempertimbangkan, kemampuan memeriksa, dan kemampuan mereflesikan pemikiran dengan cara kritis, asumsi, keyakinan, dan tindakan yang akan kita lakukan. 

  • Sistem 2

Sistem yang 2 bagi Daniel Kahneman yaitu Pemikirannya yang lambat, setelah itu pemikirannya dengan cara analitis, maksud berpikir dengan cara analitis merupakan usaha berpikir yang didasarkan pada suatu usaha untuk pengadaan pemetaan sebuah masalah, lalu akan ditemukan bagian-bagian inti dari permasalahan tersebut, setelah menemukan inti dari permasalahan maka akan proses penyelesaian ataupun sebuah gagasan lalu akan memperhubungkan dari bagian-bagian inti permasalahan tersebut. Dan terakhir berpikir secara reflektif, jadi maksud berpikir reflektif adalah berpikir yang aktif, gigih, terus-menerus sampai memecahkan suatu masalah dan dengan mempertimbangkan secara seksama untuk segala sesuatu yang kebenarannya bisa dipercaya tentang ilmu pengetahuan, dan bisa didukung dengan suatu alasan yang akan mencapai suatu hal kesimpulan. 

Arti Pemikiran Noam Chomsky

Noam Chomsky mengungkapkan kalau pemikiran dari Noam Chomsky ialah suatu pemikiran-pemikiran yang yang dilibatkan dengan bahasa yang digunakan dan manusia yang kemampuannya untuk menciptakan kalimat-kalimat yang tidak pernah ada atau bisa disebut baru dan kalimat yang kreatif.

Itulah arti-arti pemikiran menurut para ahli, Dari tahun ke tahun banyaknya tokoh-tokoh pemikiran untuk menemukan suatu ide-ide atau ilmu-ilmu yang belum pernah ditemukan oleh sebelumnya, maka dari itu banyaknya tokoh pemikiran yang akan terus ada dari zaman ke zaman, dari segala bidang baik dari bidang filsafat, bidang ilmu sosial, bidang ilmu pengetahuan, bidang humaniora dan bidang lain-lainnya. Berikut tokoh-tokoh pemikiran yang memiliki pengaruh pada dunia, antara lain:

  • Socrates

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun