Pengaruh atau efek adalah perbedaan apan yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan oleh penerima sebelum dan sesudah penerima pesan “pengaruh ini bisa terjadi pada pengetahuan, sikap dan tingkah laku seseorang. Oleh karena itu pengaruh juga bisa diartikan perubahan atau penguatan keyakinan pada pengetahuan sikap dan tindakan seseorang sebagai akibat penerima pesan”.
Dampak yang ditimbulkan dapat diklasifikasikan menurut kadarnya, yaitu:
1) Dampak kognitif
adalah yang ditimbulkan pada komunikan yang menyembabkan dia menjadi tahu atau meningkat intelektualitasnya.
2) Dampak efektif
lebih tinggi kadarnya dari pada dampak komunikan tahu, tetapi tergerak hatinya, menimbulkan perasaan tertentu, misalnya perasaan iba, terharu, sedih, gembira, marah dan sebagainya.
3) Dampak behavioral (konatif), yang paling tinggi kadarnya, yakni tampak yang timbul pada komunikan dalam bentuk perilaku, tindakan atau kegiatan.
Jenis-jenis Komunikasi
Ada beberapa jenis komunikasi yang masing-masing kurang lebih memiliki tujuan yang sama yaitu menyampaikan suatu informasi. Berikut adalah jenis-jenis komunikasi dan penjelasannya.
1. Komunikasi Verbal
Komunikasi verbal merupakan komunikasi yang digunakan dengan menggunakan simbol-simbol verbal serta menggunakan kata dari satu maupun lebih bahasa. Komunikasi verbal tidak hanya berupa lisan saja, namun meliputi pula komunikasi lisan serta komunikasi tertulis.
Contoh dari komunikasi verbal lisan adalah ketika dua orang lebih melakukan interkasi berupa berbincang-bincang dengan menggunakan perantara atau media komunikasi seperti media komunikasi seluler dan lainnya. Selain itu, komunikasi verbal juga dapat dilakukan tanpa menggunakan perantara, artinya aktivitas komunikasi tersebut terjadi secara langsung, bertatapan antara pembawa pesan dengan penerima pesan.