Mohon tunggu...
Falah Yu
Falah Yu Mohon Tunggu... Guru - ngajar

suka sama cerita horor.cerpen.puisi.cerbung.humor

Selanjutnya

Tutup

Seni Artikel Utama

Mengapa Kata Kopi Sering Muncul Dalam Puisi?

2 November 2024   16:35 Diperbarui: 3 November 2024   12:31 331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kopi Kesimpulannya Apa?

Kopi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia puisi, memberikan inspirasi dan makna yang mendalam bagi penulis. Dari ritual minum kopi yang meningkatkan produktivitas hingga simbolisme yang kaya dalam puisi, kopi memainkan peran penting dalam proses kreatif. 

Melalui karya-karya mereka, penulis dapat mengeksplorasi hubungan antara kopi dan pengalaman hidup, menciptakan narasi yang menginspirasi dan menggugah perasaan.

Kopi tidak sendirian, banyak kata lain yang juga digunakan dalam puisi untuk mengekspresikan berbagai tema dan emosi. Kata-kata seperti bulan, angin, cinta, dan hujan memberikan warna dan kedalaman pada karya sastra, menciptakan gambaran yang kuat dan menyentuh hati.

Dalam setiap puisi, penulis tidak hanya menuangkan kata-kata, tetapi juga menciptakan jembatan antara pengalaman pribadi dan dunia di sekitar mereka.

Kopi bisa jadi puisi saya, coba di baca, dihayati dan direnungkan apa makna dari puisi ini :

Kopi Seteguk Pengobat Rindu

oleh : Falah Yu

Cawan kopi, mantra sihir di pagi hari

Menghidupkan semangat, membakar asa di hati

Pahitnya merupakan guru, mengarahkan makna hidup

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun