Mohon tunggu...
Falah Yu
Falah Yu Mohon Tunggu... Guru - ngajar

juga suka dagang sambil nunggu warung diisi catat mencatat tulis menulis ketik mengetik kata mengata

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

HUT Kompasiana ke-16, Belum Kenal Mohon Baca Artikel Ini

22 Oktober 2024   22:27 Diperbarui: 23 Oktober 2024   07:27 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompasiana adalah sebuah platform blog yang dimiliki oleh Kompas Gramedia, yang memberikan kesempatan kepada setiap orang untuk berbagi ide, cerita, dan gagasan melalui tulisan, gambar, maupun video. Sebagai media warga, Kompasiana mengajak siapa saja untuk menjadi penulis dan ikut menyuarakan opini mereka. Dengan sistem ini, Kompasiana menjadi tempat yang inklusif, di mana setiap individu, tak terbatas latar belakangnya, dapat berkontribusi dan berinteraksi dalam diskusi yang positif.

Kompasiana resmi diluncurkan pada tanggal 22 Oktober 2008. Pada awalnya, platform ini hanya diperuntukkan bagi para jurnalis dan karyawan Kompas Gramedia. Namun, seiring berjalannya waktu, Kompasiana berkembang dan membuka kesempatan untuk masyarakat umum. Dengan bertambahnya jumlah penulis dan pembaca, Kompasiana telah menjadi salah satu platform terbesar di Indonesia, menampung berbagai pandangan, opini, dan cerita dari berbagai kalangan.

Kompasiana menawarkan beragam genre karya tulis, mulai dari artikel opini hingga karya sastra. Berikut beberapa jenis tulisan yang dapat ditemukan di Kompasiana:

1. Artikel Opini. Menyampaikan pandangan pribadi mengenai isu sosial, politik, pendidikan, atau topik lain yang sedang hangat diperbincangkan.

2. Cerita Fiksi. Kumpulan karya sastra seperti cerpen, puisi, atau novel yang menggugah emosi dan imajinasi pembaca.

3. Tulisan Inspiratif. Kisah motivasi atau pengalaman hidup yang dapat memberikan inspirasi kepada pembaca.

4. Artikel Tutorial. Panduan atau tips yang memberikan pengetahuan praktis kepada pembaca, seperti cara membuat sesuatu atau menyelesaikan masalah.

5. Ulasan. Berbagi pandangan tentang buku, film, musik, atau karya seni lainnya, sekaligus memberikan rekomendasi atau kritik konstruktif.

6. Berita Warga. Informasi langsung dari lapangan yang disampaikan oleh penulis independen mengenai berbagai peristiwa penting yang terjadi di sekitarnya.

Kompasiana memiliki beragam pembaca dengan latar belakang yang bervariasi, antara lain:

1. Mahasiswa. Menggunakan platform ini untuk menyalurkan minat menulis serta berbagi pandangan tentang ilmu pengetahuan atau isu sosial.

2. Profesional. Membagikan pengalaman kerja, tips, atau artikel terkait bidang keahlian mereka.

3. Ibu Rumah Tangga. Menyajikan berbagai tips praktis tentang parenting, memasak, atau aktivitas rumah tangga sehari-hari.

4. Pensiunan. Menulis tentang pengalaman hidup mereka, hobi, dan pandangan mengenai berbagai hal dari perspektif yang lebih matang.

5. Umum. Siapapun yang tertarik untuk membaca, menulis, atau berinteraksi di komunitas Kompasiana.

Kompasiana menjadi platform yang menarik karena memberikan ruang bebas bagi siapa saja untuk berekspresi tanpa batasan. Penulis tidak hanya mendapatkan kesempatan untuk berbagi pandangan mereka, tetapi juga menerima umpan balik dari komunitas yang besar dan beragam. Berikut beberapa alasan mengapa Kompasiana menarik:

1. Kebebasan Ekspresi. Siapapun dapat menulis tanpa khawatir akan sensor, selama tetap mematuhi aturan yang ada.

2. Komunitas Besar. Penulis dan pembaca dapat saling berinteraksi, memberikan masukan, dan berdiskusi secara positif.

3. Topik Beragam. Dari isu sosial hingga fiksi kreatif, pembaca selalu menemukan sesuatu yang baru untuk dipelajari.

4. Meningkatkan Kemampuan Menulis. Melalui kebiasaan menulis yang konsisten, kualitas tulisan dapat terus meningkat.

Jadi, Kompasiana adalah wadah yang sempurna bagi mereka yang gemar menulis dan berbagi pandangan. Platform ini memungkinkan setiap orang untuk mengeksplorasi kreativitas dan ide mereka, sambil belajar dari orang lain. Dengan komunitas yang besar, pembaca dan penulis dapat terus berinteraksi dan berkembang bersama. 

Untuk itu saya hanya bisa memberi kado berupa puisi hari jadi Kompasiana ke-16. 22 Oktober 2008 - 22 Oktober 2024.

Jejak Kata di Ujung Waktu

Enam belas tahun pena menari
Di ruang bebas tanpa batas tepi
Kata-kata menjelma jembatan suci
Menghubungkan mimpi dan sunyi hati

Tulisan bukan sekadar tinta yang mengular
Namun suara jiwa yang takkan pernah pudar
Dari tangan-tangan yang gigih berkabar
Menyalakan obor dalam gelap yang sukar

Kemarau telah tiba, badai pernah mendera
Namun di sela kemarau, kami tetap setia
Menanam harapan dalam tanah yang renta
Sebab kata adalah pohon yang takkan sirna

Hari ini kita rayakan perjalanan panjang
Kompasiana, rumah tanpa pintu dan dinding
Tempat setiap mimpi dan opini beriring
Tempat kita belajar, menulis dan berjuang

Terima kasih, wahai ruang yang luas
Di sinilah kami berlatih bertutur cermat
Dalam tiap kata, dalam setiap kalimat
Ada harapan tumbuh, dalam rima yang lekat

Selamat Hari Jadi ke-16, Kompasiana. Semoga terus menjadi ruang terbuka bagi penulis dan pembaca untuk berbagi dan belajar bersama

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun