Mohon tunggu...
Fakultas Sains dan Teknologi
Fakultas Sains dan Teknologi Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Fakultas Sains dan Teknologi di Universitas Muhammadiyah Sidoarjo "Dari Sini Pencerahan Bersemi'

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Visiting Lecture Umsida dengan Totori University dan Universiti Kebangsaan Malaysia

27 Maret 2023   13:20 Diperbarui: 27 Maret 2023   13:22 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (UMSIDA) mengadakan acara Visiting Lecture yang mengusung tema "Utilization of Sensor Technology Renewable Energy and Biotechnology for Welcome to the Era Society 5.0" yang berarti "Pemanfaatan Teknologi Pengirim Energi Terbarukan dan Bioteknologi untuk Menyambut Era Society 5.0". Acara ini dihadiri oleh mahasiswa, dosen, dan tenaga pendidik yang tertarik dengan perkembangan terbaru dalam era bidang bioteknologi (16/03/2023).

Seiring dengan perkembangan zaman, berbagai konsep teknologi pun turut berkembang dengan pesat. Salah satunya adalah konsep society 5.0 yang pertama kali digagas oleh negara Jepang. Prof. Sung Siok Lee, Ph.D adalah seorang ahli sensor elektronika dari Totori University, Jepang. 

Siok Lee menjelaskan mengenai perkembangan teknologi sensor elektronika dan bagaimana pemanfaatannya dapat membantu meningkatkan kualitas hidup manusia pada era Society 5.0. Konsep ini bertujuan untuk memudahkan kebutuhan manusia dengan penggunaan ilmu pengetahuan berbasis teknologi modern. Misalnya Artificial Intelligence (AI), Internet of Things (IoT), dan robot. 

Dr. Hiroko Yamada adalah seorang ahli bioteknologi dari Symbiotic Environmental Technology Laboratory Gifu Jepang. Yamada membahas mengenai penggunaan bioteknologi dalam mengatasi berbagai masalah lingkungan dan bagaimana teknologi ini dapat digunakan untuk meningkatkan produksi pangan dan kesehatan manusia. Beliau juga memaparkan beberapa aplikasi bioteknologi dalam bidang energi terbarukan dan pengolahan limbah.

Revolusi industri cenderung menjadi konsep yang memudahkan kehidupan manusia dengan adanya AI sebagai komponen utama. Sementara Society 5.0 adalah pemanfaatan teknologi modern, namun masih mengandalkan manusia sebagai komponen utamanya. 

Dengan manusia sebagai komponen utamanya, konsep ini akan menciptakan suatu perkembangan teknologi yang mampu meminimalisir kesenjangan pada manusia. Hal ini hampir sama dengan konsep yang Marketing 5.0 usung. Di mana Marketing 5.0 mengombinasikan teknologi dan humanity atau peran manusia. 

Visiting Lecture Fakultas Saintek Umsida dengan Totori University Jepang dan Universiti Kebangsaan Malaysia. Dpl[ro
Visiting Lecture Fakultas Saintek Umsida dengan Totori University Jepang dan Universiti Kebangsaan Malaysia. Dpl[ro

Namun, hadirnya konsep masyarakat 5.0 pun memberikan dampak positif pada pemecahan masalah sosial sekaligus pembangunan ekonomi. Dalam menghadapi perubahan besar di dunia dan transformasi digital, munculnya teknologi seperti AI, IoT, robotika, machine learning, hingga pengolahan data dapat memudahkan kehidupan manusia. Konsep ini membantu dalam peningkatan produksi dan pengurangan pengangguran, dukungan industrialisasi berkelanjutan, redistribusi kekayaan, hingga mengurangi ketimpangan sosial.

Dengan begitu, society 5.0 dapat mewujudkan tercapainya pembangunan ekonomi dan solusi untuk masalah sosial secara paralel imbuh "Dr. Jamal Kazmi", seorang ahli teknologi nano dari Universitas Kebangsaan Malaysia. Kazmi memberikan presentasi mengenai penggunaan teknologi nano untuk meningkatkan kualitas hidup manusia dan membantu mengatasi masalah yang dihadapi oleh masyarakat pada era Society 5.0. Beliau juga membahas beberapa aplikasi teknologi nano dalam bidang kedokteran, energi, dan lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun