Mohon tunggu...
Fakhri Mubarok
Fakhri Mubarok Mohon Tunggu... Guru - Guru

Dosen Sekolah Dasar di Kota Bogor yang bercita-cita menjadi guru. Sekedar berbagi kegemaran untuk kemajuan pendidikan di Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Battleship War - Serunya Belajar Koordinat

17 November 2022   08:47 Diperbarui: 17 November 2022   08:53 626
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"My home is a little more complicated than coordinates on a map" (Jay Crownover)

Belajar koordinat bisa sangat menyenangkan. Tidak seperti mencari koordinat cintamu yang kadang sangat berliku (apaan sih?) Hehe.

Mengajarkan materi koordinat kepada siswa sekolah dasar tidak melulu hanya bicara mengenai sumbu X, sumbu Y, titik koordinat, atau menentukan rute. Lebih dari itu belajar koordinat atau materi apapun harus disampaikan secara konkret dan seru karena rentang fokus atau konsentrasi mereka masih berkisar pada durasi sekitar 20-30 menit. Terbayang jika suatu materi harus diajarkan 2-3 jam pelajaran atau sekitar 70-105 menit, artinya guru perlu menyiapkan strategi untuk menjeda materi dengan sesuatu yang tetap berkaitan dengan materi, dan game atau ice breaking tentu menjadi salah satu pilihan utama.

Berbicara mengenai kegiatan pengisi jeda fokus mereka pada materi koordinat, salah satu game atau ice breaking yang dapat dilakukan adalah menggelar "Battleship War". Bagaimana langka-langkah tatalaksananya? Kita simak yuk!

  • Pertama, siswa dibagi berkelompok dengan anggota 2-3 orang tiap kelompoknya.
  • Guru sebaiknya menyediakan gambar bidang koordinat alih-alih meminta siswa menggambar, agar tidak menyita banyak waktu.
  • Setiap anggota kelompok duduk berjauhan untuk menggambar kapal perang dengan jumlah yang disepakati, misalnya masing-masing menggambar 2 kapal besar dan 3 kapal kecil. Kapal besar ukurannya adalah 3 titik koordinat, sedangkan kapal kecil hanya 1 titik koordinat.
  • Sepakati juga alat bantu perang yang bisa digunakan dalam permainan misalnya (1) Rudal, yaitu menembak langsung 3 titik koordinat yang berurutan, alat bantu ini hanya dapat dipakai 1X. (2) Torpedo, yaitu jika ditempakkan dan mengenai satu titik koordinat kapal besar, maka keseluruhan kapal (3 titik koordinat) dianggap kena. (3) Bom Wilayah, yaitu menembak langsung 1 kotak (4 titik koordinat), namun alat ini bisa aktif jika pemain berhasil menembak kapal kecil.
  • Setelah gampar kapal dan alat bantu dibuat dan disepakati, anggota kelompok melakukan suit atau hompimpa untuk menentukan urutan siapa yang lebih dahulu menembak. Kuncinya adalah masing-masing anggota kelompok tidak diperkenankan melihat gambar anggota kelompok lain.
  • Misalnya secara berurut ada 3 pemain dengan urutan siswa A menyerang siswa B, siswa B menyerang siswa C, dan siswa C menyerang siswa A.
  • Siswa A menebak satu titik koordinat yang diperkirakan terdapat gambar kapal perang pada gambar bidang koordinat siswa B. Misalnya titik koordinat C3. Lalu siswa B menyilang titik koordinat yang disebutkan siswa A kemudian mengonfirmasi jika terkena kapal perangnya maka dapat mengucapkan "yah, kena!" Sebaliknya jika tidak kena dapat mengucapkan "tidak kena!"
  • Fungsi silangan adalah agar titik koordinat yang sama tidak ditembak 2 kali.
  • Setelah itu bergantian siswa B menyerang siswa C dengan menebak titik koordinat yang diperkirakan terdapat gambar kapal perang pada gambar bidang koordinat siswa C  dengan mekanisme yang sama.
  • Jangan lupa untuk mengingatkan penggunaan alat bantu rudal, torpedo, atau bom wilayah.
  • Beri durasi waktu permainan misalnya 15-30 menit.
  • Pemenang adalah anggota kelompok yang berhasil mengenai seluruh titik koordinat pada bidang korrdinat lawan. Jika waktunya habis, pemenang adalah anggota kelompok yang paling sedikit terkena titik koordinat kapal perangnya. Jika terdapat skor yang sama indikator dapat ditambahkan yaitu anggota yang paling banyak mengenai titik koordinat lawan.

Bagaimana, lumayan seru kan? Guru boleh memodifikasi permainan dengan objek atau alat bantu yang berbeda untuk memperkaya permainan ini.

Manfaat dari permainan ini antara lain :

  • Mengisi ulang rentang fokus siswa dengan kegiatan jeda.
  • Membuat siswa mahir menyebutkan titik koordinat.
  • Menjadikan siswa mudah mengingat rute dari titik koordinat yang telah disebutkan.

Kalau menurutmu aktivitas ini seru dan bermanfaat, yuk dicoba! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun