Mohon tunggu...
Muhammad FakhriAvaqo
Muhammad FakhriAvaqo Mohon Tunggu... Lainnya - Masih belajaran sih hehe

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta 20107030083

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Borussia Dortmund dan Bisnis Pemain Mudanya

15 Maret 2021   11:19 Diperbarui: 15 Maret 2021   11:23 2279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Goetze saat masih berseragam BVB / sumber: twitter.com/MarioGoetze

Borussia Dortmund atau yang juga dikenal dengan BVB merupakan salah satu klub sepakbola asal Jerman yang bermarkas di Signal Iduna Park Stadium. Selain dikenal sebagai salah satu klub besar di liga tertinggi Jerman, klub yang identik dengan warna kuning hitam ini juga dikenal sebagai klub dengan bisnis jual-beli pemainnya yang fantastis. Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan keahlian manajemen klub yang baik, mereka dapat membeli pemain dengan harga murah, mendidiknya selama beberapa tahun dan kemudian menjualnya dengan harga yang sangat fantastis.

Semua itu berawal saat tim berjuluk Die Schwarzgelben itu mengalami kesulitan finansial dan hampir bangkrut pada musim 2005. Manajemen klub lantas mengubah ide bisnisnya dengan cara merekrut pemain pemain muda yang berpotensi dengan harga murah dan menjualnya lagi setelah beberapa tahun kemudian. Dengan ide itu, Borussia Dortmund mulai tumbuh sebagai klub yang lebih banyak memberi pengalaman dan waktu bermain yang tinggi bagi pemain mudanya.

Alih-alih bergantung kepada pemain yang memiliki jam terbang dan pengalaman yang tinggi, tim berjuluk Die Schwarzgelben itu secara berani memberikan pemain-pemain muda jam terbang yang tinggi. Karena hal itulah mengapa Borussia Dortmund lebih menarik bagi banyak pemain muda dibanding tim-tim lainnya.

Tidak sia-sia, perlahan tapi pasti nama Borussia Dortmund yang bermodalkan pemain muda berhasil naik kejajaran klasemen atas Bundesliga. Nama-nama yang sebelumnya asing seperti Robert Lewandowski, Shinji Kagawa, Mats Hummels, Mario Goetze, dll mulai naik dan banyak diincar oleh klub-klub besar.

Pada musim 2008/2009 Dortmund berhasil finis di enam besar klasemen, pada musim berikutnya Dortmund berhasil finis lima besar klasemen dan akhirnya setelah enam tahun lamanya berproses, ide menggunakan banyak pemain muda itu akhirnya berhasil mengantarkan Borussia Dortmund menjadi juara Bundesliga pada musim 2010/2011.

Dari kisah itulah mengapa kini Dortmund dapat menjadi tim yang besar dan banyak menghasilkan talenta-talenta muda yang juga berhasil dijual dengan harga fantastis. Bahkan, dalam satu dekade terakhir Dortmund menjadi salah satu dari jajaran klub dengan hasil penjualan pemain tertinggi dengan pendapatan sebesar 678 juta euro. Beberapa penjualan itu diantaranya:

1. Ousman Dembele

Ousman Dembele/Sportbible.com
Ousman Dembele/Sportbible.com
Penjualan Ousman Dembele hingga saat ini masih menjadi penjualan termahal yang pernah dilakukan Borussia Dortmund. Pemain yang berposisi di sayap kanan ini pada musim 2017/2018 di boyong oleh raksasa Spanyol, Barcelona dengan harga yang sangat tinggi yaitu senilai 125 juta euro atau sekitar 2,3 triliun rupiah.

Nilai tersebut terbilang sangat fantastis bagi seorang pemain yang pada saat itu masih berusia 20 tahun. Dengan penjualan itu, Die Schwarzgelben mendapat keuntungan yang sangat besar mengingat dulunya Dembele di datangkan dari Stade Rennes hanya dengan harga 15 juta euro.  

2. Cristian Pulisic

Pulisic yang merupakan jebolan akademi BVB / Sumber: twitter/cpulisic_10
Pulisic yang merupakan jebolan akademi BVB / Sumber: twitter/cpulisic_10

Penjualan menguntungkan Dortmund berikunya diperolehnya dari pemain muda Amerika Serikat yaitu Cristian Pulisic. Pemain yang berposisi sebagai sayap kiri ini pada musim 2018/2019 di boyong oleh raksasa London, Chelsea dengan nilai transfer sebesar 64 juta euro atau sekitar 1,1 triliun rupiah. Nilai tersebut juga tergolong sangat fantastis mengingat Pulisic adalah jebolan pemain akademi Dortmund.

3. Pierre Emerick Aubamenyang

Aubamenyang yang kini bermain bersama Arsenal / twitter.com/Arsenal
Aubamenyang yang kini bermain bersama Arsenal / twitter.com/Arsenal

Penjualan berikutnya yang menghasilkan untung besar bagi Dortmund datang dari pemain tim nasional Gabon yaitu Pierre Emerick Aubamenyang. Pemain yang berposisi sebagai striker ini dulunya di datangkan Dortmund dari klub Prancis, Saint-Etienne dengan nilai transfer hanya sebesar 13 juta euro pada musim 2013/2014.

Walaupun pada saat itu Ia sudah berusia hampir menyentuh kepala tiga, performa Aubamenyang yang apik membuat klub liga Inggris yaitu Arsenal tertarik dan akhirnya memboyongnya ke London dengan nilai transfer sebesar 63,75 juta euro atau sekitar 1,1 triliun rupiah pada musim 2017/2018.

4. Henrikh Mkhitaryan

Mkhitaryan yang kini bermain untuk AS Roma / sumber: twitter.com/HenrikhMkh
Mkhitaryan yang kini bermain untuk AS Roma / sumber: twitter.com/HenrikhMkh

Penjualan berikutnya datang dari pemain tengah asal Armenia yaitu Henrikh Mkhitaryan. Henrikh pada awalnya direkrut Borussia Dortmund dari klub Ukraina, Shaktar Donetsk dengan nilai transfer sebesar 27,5 juta euro atau sebesar 478 milyar rupiah pada tahun 2013. Karena penampilannya yang baik dan konsisten di Dortmund, pada tahun 2016 Manchester United berminat dan merekrutnya dengan nilai transfer sebesar 42 juta euro atau sebesar 730 milyar rupiah.

Namun sayangnya, setelah kepindahannya dari Die Schwarzgelben pada 2016, karir Mkhitaryan tidak berjalan mulus, dua tahun setelah kepindahannya, Manchester United kembali menjualnya ke Arsenal dan kini Ia berada di AS Roma dengan status pemain pinjaman.

5. Mario Gotze

Goetze saat masih berseragam BVB / sumber: twitter.com/MarioGoetze
Goetze saat masih berseragam BVB / sumber: twitter.com/MarioGoetze
Penjualan berikutnya datang dari pencetak gol penentu kemenangan Jerman pada Piala Dunia 2014 yaitu Mario Gotze. Penampilannya yang apik di Dortmund membuat Gotze meraih penghargaan "Golden Boy" Award 2011. Hingga akhirnya, pada tahun 2013 Ia direkrut oleh tim rival, Bayern Munchen dengan nilai transfer sebesar 37 juta euro atau sebesar 463,12 milyar rupiah.

Nilai tersebut terbilang sangat fantastis bagi seorang pemain yang pada saat itu masih berusia 21 tahun. Mengingat, Mario Gotze adalah salah satu pemain jebolan akademi Dortmund.  

6.Mats Hummels

Mats Hummels yang kini berseragan BVB lagi / sumber: twitter.com/BlackYellow
Mats Hummels yang kini berseragan BVB lagi / sumber: twitter.com/BlackYellow
Penjualan berikutnya datang dari pemain belakang tim nasional Jerman yaitu Mats Hummels. Pada awalnya, pemain dengan tinggi 191 cm itu di dapatkan Dortmund dari Bayern Munchen dengan nilai transfer hanya sebesar 4,2 juta euro atau setara 73 milyar rupiah pada 2009. Permainannya yang meningkat dan konsisten di Dortmund membuat Bayern Munchen tertarik dan berminat merekrut kembali Hummels ke dalam timnya. Hingga akhirnya, pada tahun 2016, Bayern Munchen berhasil membawa pulang Mats Hummels dengan mahar senilai 35 juta euro atau sebesar 608,36 milyar rupiah.

Nah, itulah beberapa pemain Dortmund yang pernah terjual dengan keuntungan fantastis. Bukan tidak mungkin, akan ada penjualan-penjualan fantastis lainnya yang dilakukan Dortmund mengingat saat ini tim yang bermarkas di Signal Iduna Park Stadium itu juga masih dipenuhi banyak pemain muda yang berpotensi seperti Erling Haland, Jadon Sancho, Gio Reyna, Yousufa Mokoko, dan masih banyak lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun