Dalam keseluruhan, Medusa adalah karakter yang kuat dan menakutkan dalam mitologi Yunani. Dia memiliki kekuatan yang mematikan, tetapi juga memiliki kelemahan tertentu yang akhirnya menjadi penyebab kematiannya. Perannya mencerminkan konflik, kepahitan, dan kematian dalam mitologi Yunani, dan warisannya terus diperluas dalam seni dan budaya.
F. Contoh Kontemporer atau Pengaruh Medusa dalam Budaya Populer
Medusa sebagai tokoh mitologi Yunani memiliki pengaruh yang signifikan dalam budaya populer modern. Karakteristik dan cerita tentang Medusa sering digunakan dan diadaptasi dalam berbagai bentuk karya seni, sastra, film, dan bahkan simbolisme politik. Berikut adalah beberapa contoh pengaruh Medusa dalam budaya populer:
1. Seni Rupa dan Desain:
  a. Patung Medusa: Patung wajah Medusa yang menakutkan dan rambut ularnya sering digunakan sebagai simbol dalam seni rupa, arsitektur, dan desain. Contohnya adalah patung Medusa yang ditemukan di bangunan-bangunan kuno atau digunakan sebagai hiasan pada perabotan atau aksesori.
  b. Ilustrasi dan Lukisan: Medusa sering digambarkan dalam ilustrasi dan lukisan, baik dalam gaya tradisional maupun kontemporer. Gambaran Medusa sering digunakan untuk mengekspresikan kekuatan, ketakutan, dan elemen gelap dalam karya seni.
2. Film dan Televisi:
  a. Clash of the Titans (2010): Film ini adalah adaptasi modern dari mitologi Yunani yang mencakup cerita Perseus melawan Medusa. Penampilan Medusa dalam film ini menggambarkan kekuatan mematikan dan kecanggihan visual yang mengesankan.
  b. Percy Jackson & the Olympians: The Lightning Thief (2010): Medusa juga muncul dalam adaptasi film dari seri buku Percy Jackson karya Rick Riordan. Karakter Medusa dalam film ini memberikan sentuhan mitologi Yunani yang menarik bagi penonton muda.
3. Sastra dan Novel:
  a. "Medusa" karya Carol Ann Duffy: Ini adalah puisi kontemporer yang mengambil sudut pandang Medusa sendiri. Puisi ini memperkenalkan narasi alternatif dan pemikiran Medusa tentang kehidupannya yang terkutuk.