Istilah GOAT tak asing lagi di bidang olahraga maupun sepak bola, GOAT berasal dari kata Greatest Of All Time yang bermakna "terbaik sepanjang masa".Â
Kamu pasti pernah mendengar nama iconic sepak bola sekarang, yang tak lain adalah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. kedua orang tersebut diperdebatkan oleh pengamat maupun fans sepak bola, wajar saja keduanya di banggakan ataupun disukai banyak fans sepak bola era 2000an sampai sekarang ini, karena keduanya bersaing sejak 2008an.
Keduanya saling bersaing di bidang sepak bola, keduanya pun mampu menduduki top score liga, tak itu saja, prestasi keduanya dalam karirnya Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sudah membawa clubnya berkali-kali Juara, Keduanya sudah mempunyai gelar pemain terbaik dunia yang biasa disebut dengan Ballon D'or, Gelar Individual dalam prestasi sepak bolanya sudah banyak dicapai mereka berdua.
Cristiano Ronaldo juga bisa membawa selevel negaranya juara Euro 2020, begitupun Lionel Messi dia juga sudah membawa negaranya juara Copa America 2021, Meskipun Cristiano Ronaldo juara Euro bersama negaranya, dia belum pernah memenangkan trophy Piala Dunia yang di sebut Piala Dunia FIFA. berbeda dengan Lionel Messi.
Saat Pesta bola atau Piala Dunia FIFA 2022 yang bertempat di negara Qatar, Cristiano Ronaldo gagal membawa negaranya juara, Portugal hanya bisa melaju sampai quarter final/8 besar saat kalah dari Maroko dengan skor 1-0, tapi Cristiano Ronaldo sudah menghibur semua orang dalam gaya permainan sepak bolanya.
Sedangkan, Lionel Messi mampu membawa negaranya melaju ke Final dan memenangkan Piala Dunia FIFAÂ 2022 di Qatar, saat berhasil menang adu penalty melawan Prancis.
disaat itu Lionel Messi dianggap orang-orang sebagai GOAT yang sesungguhnya.
Kenapa...?
Karena Lionel Messi tak hanya membawa negaranya juara Piala Dunia saja,tapi Explosivitas dia sebagai kapten jiwa leadership ke rekannya terlihat seperti Maradona dahulu, bahkan semua orang melihat Lionel Messi dianggap di atas Maradona karena pencapaian individualnya, tapi attachment Messi itu juga, yang dulu pernah hampir karena gagal berkali-kali membawa negaranya juara, dia pernah memimpin Argentina ke final berturut-turut, dua kali Final Copa Amerika 2015 dan 2016, satu kali final Piala Dunia FIFA 2014 di mana ia memenangkan sepatu emas.
Dan sekarang dia sudah mempunyai semua gelar prestasi individual, club maupun negaranya yang ada di sepak bola, setelah Lionel Messi memenangkan Piala Dunia Qatar 2022.
"Seringkali kegagalan adalah bagian dari jalan dan belajar dan tanpa kekecewaan tidak mungkin kesuksesan akan datang" dikutip dari Instagram leomessi
Begitulah mengapa sekarang Lionel Andres Messi layak disebut GOAT yang sesungguhnya.Â
