Mohon tunggu...
Fajrotul Ikrimah
Fajrotul Ikrimah Mohon Tunggu... Guru - Teman belajar anak SD

saya masih dalam proses belajar.....

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Puasa Si Kakak

7 Mei 2019   07:15 Diperbarui: 8 Mei 2019   01:18 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengajarkan anak puasa sejak dini merupakan cara belajar menanamkan islam pada diri mereka. Ramadan 1440 H kakak dan adik sudah bertambah umur setahun dari ramadan kemarin. Kakak mau masuk usia 5 tahun, adik masih 2 tahun.

"Ibu besok puasa ya?" Tanya kaka

"Iya anak solehah belajar puasa ya besok?" Jawabku

"Aku mau puasa" jawab dia polos

"Anak hebat" aku pun memberi apresiasi dengan memberi jempol padanya

Kemudian kami lanjutkan obrolan tentang puasa, diawali mengenalkan bulan ramadan sebagai bulan ibadah dan wajib untuk muslim berpuasa dr pagi sampai sore dan malamnya disunnahkan salat tarawih setelah salat isa.

"Nanti malam ikut salat tarawih ya?"

"Di masjid bu?"

"Iya"

Alhamdulillah kakak sudah bisa berproses sebagai anak yang mandiri, sedikit demi sedikit kami tanamkan ketaatan menjalankan kewajiban sebagai muslim dengan harapan mereka mempunyai iman yang kokoh. Amin

Hari pertama puasa pun dilalui kakak sampai jam 10.00 dia bisa belajar menahan diri tidak minum dan tidak makan.

"Ibu aku mau makan"

"Loh katanya puasa?"

"Tapi aku lapar"

Begitulah kepolosan anak di usia mereka. Rupanya si kakak juga terpengaruh adik karena adiknya suka ngemil eh ileran deh kakak minta makan.

Hari kedua PR kami ialah memberi pengertian pada si adik yang baru 2 tahun supaya bisa ikut belajar menahan diri tidak sering makan di depan kakaknya.

Ramadan selalu kami rindukan untuk belajar bersama.

Mari belajar puasa bersama!

Selamat berpuasa!

Selamat beribadah!

 Awal Ramadan 1440 H

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun