Komunikasi antar budaya membantu kita memahami perbedaan sebagai sesuatu yang positif. Di lingkungan masyarakat, interaksi lintas budaya sering kali membawa ide-ide baru yang memperbanyak dalam kehidupan bersama. Contohnya adalah dalam kegiatan komunitas yang melibatkan warga dari berbagai daerah. Meskipun awalnya mungkin ada perbedaan cara pandang, Obrolan yang terbuka memungkinkan terciptanya solusi yang saling menguntungkan.
Pada akhirnya, komunikasi antar budaya adalah jembatan yang menghubungkan perbedaan. Dalam masyarakat yang semakin beragam, kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang lain dari latar belakang yang berbeda tidak hanya memperluas wawasan, tetapi juga memperkuat hubungan sosial. Dengan mengatasi hambatan seperti stereotipe, prasangka, dan orientasi budaya, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan harmonis.
-Fajri Ramadhan,
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Aisyiyah  Yogyakarta
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H