Rencana Pengembangan Usaha Oshare, Antiodor dan Waterproof Shoes

1. Pengembangan atau Penambahan Varian Produk

Berdasarkan produk yang telah dipamerkan dan dijual, menurut kami Oshare dapat melakukan pengembangan produk berupa flat shoes yang juga memiliki value proposition yang sama dengan produk sebelumnya. 

Penggunaan Teknologi Reflective Fabric

Selain itu teknologi anti odor dan water resistant yang kami miliki, kami berniat untuk menggunakan bahan reflective sebagai tambahan aksen yang juga memiliki fungsi dapat memantulkan cahaya terutama dalam kondisi yang gelap. Hal ini bertujuan untuk membuat pelanggan yang memiliki kegiatan hingga malam hari terutama menggunakan sepeda motor dapat lebih merasa aman karena cahaya yang dipantulkan dari sepatu yang digunakan. Hal lain yang menjadi perhatian kami, adalah kenyamanan insole yang ada di dalam sepatu, sehingga kami berencana untuk mencari bahan yang dapat men-support telapak kaki agar tidak mengalami kesakitan dalam waktu penggunaan yang lama, juga adanya lubang di pinggir sneakers sehingga memungkinkan adanya peredaran udara di dalam sepatu. Selain varian produk, bahan juga menjadi hal yang penting dalam pengembangan produk, oleh karena itu, kami terus melakukan pengembangan bahan di mana kami terus mencari bahan yang lebih bagus dan lebih tahan lama, sehingga dapat menawarkan hal yang lebih kepada pelanggan, misalnya kain kanvas water repellent. Kami juga berencana untuk membuat outsole sendiri sebagai salah satu upaya untuk membentuk kesan brand lokal yang premium.

Perluasan produk pada bidang fashion dapat dilakukan, seperti menambahkan produk pakaian dan tas. Kemungkinan perluasan produk tersebut akan dipertimbangkan dengan modal yang dimiliki dan kesesuaian brand yang sedang dibangun. Dengan menggunakan bahan yang memiliki teknologi tertentu, peluang perluasan produk tersebut sangat besar.

Kombinasi Teknologi pada Fashion Apparel

    Penggunaan teknologi water resistant dan reflective fabric akan dipadukan pada produk tas dan jaket. Tetap mempertahankan unisex sebagai value proposition dengan desainnya yang simpel. Perluasan produk ini akan membantu brand ini semakin dikenal konsumen maupun calon konsumen. Teknologi water resistant dapat digunakan pada bagian luar jaket maupun tas. Teknologi ini akan membantu isi tas tetap kering sehingga kertas dan barang elektronik dapat terjaga dengan aman. Reflective fabric dapat digunakan sebagai aksen dari tas maupun jaket yang menambah variasi dari desain. Fungsi utama dari reflective fabric ini adalah memantulkan cahaya sehingga orang yang sedang menggunakannya dapat terlihat pada cahaya yang minim. Hal tersebut dapat mencegah pengguna kecelakaan lalu lintas. Teknologi-teknologi tersebut akan terus dikembangkan pada produk-produk fashion untuk memperkuat branding yang dibangun.

Pengembangan Desain Andalan

    Saat ini kami sedang mengembangkan desain sepatu yang otentik. Tujuan pengembangan tersebut adalah memudahkan konsumen mengenali brand ini. Desain yang dikembangkan pada produk ini tetap memiliki nilai simpel dan berteknologi. Nilai authenticity yang kami kembangkan akan dipadukan pada pola yang ada di sepatu.

1. Pengembangan dan Penyesuaian Segmen Pelanggan 

Dalam menentukan segmen pelanggan, produk Oshare memiliki customer segments yang mencakup secara luas, baik dari jenis kelamin, usia dan kalangan. Target konsumen kami bisa dari kalangan pelajar, mahasiswa, maupun pekerja berusia produktif (15-45 tahun). Kriteria customer kami yaitu mereka yang sehari-harinya high mobility, sering beraktivitas di luar ruangan yang menuntut mereka untuk menggunakan sepatu yang nyaman dan mudah dalam perawatannya, maupun mereka yang occasional user. Kami melayani konsumen yang memiliki kesamaan dalam masalah yang dihadapi yaitu sepatu mudah kotor dan mudah bau.

                    

1. Penyesuaian Value Proposition 

Nilai awal yang kami angkat untuk membedakan Oshare shoes dengan sepatu lainnya adalah Oshare shoes bukan hanya sekadar fashion brand sepatu, melainkan juga menawarkan teknologi yang terpercaya. Selain anti-odor, water resistant, dan easy to clean, kami berencana untuk meningkatkan water resistant menjadi water repellent. Harapannya teknologi yang kami tawarkan ini juga disertai dengan nilai kenyamanan (ease) dan ketahanan (durability) sehingga teknologi yang ditawarkan dapat lebih tepat guna dan manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka waktu yang panjang. Kedua nilai ini dapat senantiasa mendukung manfaat dari teknologi ini sendiri yakni agar masyarakat dengan high mobility tidak perlu khawatir berganti-ganti sepatu saat cuaca tidak menentu terutama saat musim hujan. Sepatu yang lembab rawan untuk menjadi bau serta kain yang mudah lusuh dan sol yang rusak.

Kami tidak hanya memikirkan dari segi pemanfaatannya, tetapi juga membawa unsur fashion itu sendiri. Kami tetap membawa nilai unisex model karena target kami tidak terbatas pada satu gender saja. Kami ingin menciptakan sepatu yang dapat digunakan oleh keduanya. Desain yang kami tawarkan tetap simple sehingga membawa kesan elegan, fashionable dan sophisticated. Pengembangan desain akan tetap mengacu pada nilai ini, sehingga desain sepatu-sepatu kedepannya akan tetap simple namun bisa ditambahkan detail yang mencerminkan nilai high-technology dan sophisticated dari brand kami sendiri. Penggunaan reflective fabric dapat menjadi salah satu alternatif untuk merealisasikan nilai yang kami usung.

1. Pengembangan dan Penyesuaian Hubungan Pelanggan

    Dalam membangun hubungan pelanggan dengan sebuah brand dibutuhkan beberapa strategi dan saluran untuk menciptakannya. Berikut ini adalah strategi yang akan kami lakukan.

Membangun Hubungan Pelanggan Melalui Media Sosial

    Instagram saat ini merupakan salah satu media sosial yang paling diminati oleh masyarakat. Oshare Shoes akan membangun hubungan dengan pelanggannya melalui media sosial ini. Melalui post dan instagram story, Pada sosial media, komunikasi yang dibangun akan lebih bersifat satu arah dan memberikan informasi. Oshare akan menyebarkan beberapa konten. Tidak hanya sebagai media pemasaran, tetapi instagram akan dibangun dengan konten yang dapat meng-engage para viewersnya. Membangun citra dengan fashion yang dipadukan dengan teknologi, brand ini akan mengenalkan teknologinya melalui post tersebut. Selain itu, potret anak muda, para pekerja, atau orang-orang yang sedang hangout dengan rekannya akan ditampilkan pada instagram untuk menciptakan image bahwa produk ini cocok untuk anak muda dan kalangan produktif. 

Dalam membangun hubungan pelanggan, kami juga akan meminta testimoni customer kami terhadap produk Oshare yang telah mereka gunakan sehingga dapat menarik pelanggan baru, testimoni tersebut untuk mengapresiasi konsumen atas barang yang dibelinya dengan cara meminta testimoni terhadap produk Oshare. Testimoni tersebut akan kami post di instagram kami. Teknik ini juga memberikan layanan penilaian dan kepuasan akan produk Oshare dan layanan yang diberikan dari Oshare. Hal ini digunakan sebagai evaluasi bagi Oshare dalam pengembangan bisnisnya.

Website dan Email Sebagai Sarana Berinteraksi dengan Pelanggan

    Untuk menanggapi pertanyaan, komplain, dan saran, website dan email akan digunakan untuk mengakomodasi hal tersebut. Website melalui fitur online chat akan memudahkan calon pembeli berinteraksi dengan kami. Namun, fitur ini hanya dapat dijalankan pada jam kerja. Di luar jam tersebut, pesan akan dibalas pada jam kerja selanjutnya. Fitur ini diandalkan untuk kecepatannya dalam membalas.

    Untuk komplain dan suara pelanggan dapat disampaikan melalui email. Saluran ini digunakan untuk memudahkan kami melacak pesan-pesan yang masuk. Selain itu, melalui saluran ini hubungan komunikasi yang dibangun akan bersifat lebih formal. 

1. Pengembangan dan Penyesuaian Saluran Pemasaran 

Saluran pemasaran dan penjualan yang digunakan dalam menjalankan bisnis ini adalah melalui berbagai cara, antara lain: 

• Offline: Bazaar atau event kami pilih untuk memasarkan dan menjual produk kami. Kami menentukan bazaar atau event yang akan ikuti berdasarkan beberapa kriteria. Pertama, tema bazaar itu sendiri, kami berencana untuk lebih memilih bazaar dengan tema produk lokal Indonesia di mana para tenant lainnya juga masih banyak yang bersifat start-up dan sedang berkembang.

• Online: Social Media seperti Instagram Ads, Tokopedia, Shopee, Bukalapak, dll. Selain itu saat ini kami sedang mengembangkan website Oshare yang nantinya para calon customer akan dengan mudah untuk mengakses pemesanan produk melalui website tersebut. 

Saat Saluran penjualan kami adalah online marketplace. Ke depannya kami akan menggunakan website sebagai saluran penjualan. Setiap pelanggan harus memesan melalui website. Keputusan tersebut dipilih supaya pembayaran dan penjualan produk dapat dilacak dengan mudah.

1. Penyesuaian Aktivitas Utama

Setelah produksi pertama dilakukan dan pameran pertama telah dilaksanakan. Kami menemukan beberapa penyesuaian aktivitas setelahnya:

Evaluasi

Setelah melakukan pameran, tim Oshare telah melakukan evaluasi produk yang evaluasi pasar. Hasilnya adalah kami hendak meningkatkan kualitas teknologi serta pengembangan desain menjadi lebih variatif. Evaluasi ini akan dilakukan secara berkala (setiap batch penjualan) guna senantiasa memperbaiki kualitas produk dan meningkatkan penjualan.

Product Development

Kami sedang mengupayakan product development baik dari sisi desain, kualitas, dan teknologi. Pada batch kedua ini kami hendak memodifikasi desain produk dengan tetap mengacu pada nilai fashionable dan high-technology. Kami sedang dalam proses pengembangan design untuk outsole karena kami ingin memproduksi sendiri dan menambahkan sedikit aksen yang menggambarkan autentisitas produk Oshare dan memberikan kesan premium. Aksen tersebut tidak akan terlalu mencolok, namun cukup menggambarkan branding yang kami hendak upayakan. 

Pengembangan produk lainnya terdapat pada penggunaan material yang lebih berkualitas mulai dari kain, jahitan, lem, outsole, insole, sampai pada tali sepatu. Bahan yang diharapkan adalah bahan yang tahan lama, teruji, 

Vendor Partnership

    Mengacu pada pembelajaran yang didapat dari kerjasama dengan vendor terdahulu, kami hendak mencari vendor yang dapat menjalin kerjasama lebih baik dan mampu merealisasikan keinginan kami dengan baik. Kami ingin mencari vendor yang profesional dan untuk menjaga hal tersebut, kami hendak membuat perjanjian (MOU) hitam di atas putih. Kerjasama dengan vendor ini akan diikuti dengan kontrol kualitas secara berkala langsung ke tempat agar dapat mengantisipasi kesalahan-kesalahan fatal pada akhir produksi.

Marketing

    Cara Oshare shoes dalam menjangkau pasar adalah dengan media daring yakni melalui sosial media. Tim marketing Oshare akan konsisten dalam melakukan posting pada sosial media terkait value delivering dan informasi produk yang mampu meningkatkan brand awareness. Sebelum posting ke sosial media, kami akan melakukan pemotretan produk dan desain yang terencana agar produk terlihat lebih terpercaya. Kami juga akan senantiasa melakukan advertising dan endorsement untuk menjangkau pasar yang lebih luas.

Selling

    Penjualan yang kami lakukan akan melebar pada e-commerce yaitu Shopee, Tokopedia, dan Bukalapak. Kami akan tetap melakukan penjualan lewat Instagram seperti yang sudah dilakukan sebelumnya. Kami juga akan giat mencari informasi tentang bazaar dan exhibition yang sesuai dengan target pasar dan budget.

1. Sumber Daya Utama 

Seperti yang telah dijelaskan pada poin pertama, kami akan melakukan penyesuaian kepada beberapa sumber daya, yaitu:

Material: mencari bahan yang lebih bagus dan tahan lama, mencari bahan yang water repellent, mencari bahan yang lebih lembut agar meningkatkan kenyamanan dalam penggunaan, membuat outsole agar memiliki kesan premium.

• Manusia: mencari vendor yang dapat memenuhi target produksi yang telah direncanakan selama enam bulan ke depan, melakukan follow-up meeting terkait job description masing-masing rekan kerja.

• Keuangan 

Saat ini kami sedang dalam program hibah UI Incubate dan menunggu untuk melakukan tanda tangan kontrak. Hibah dana yang kami ajukan sekitar 137 juta rupiah. Kami telah memiliki rancangan anggaran biaya hingga bulan Desember bila dana tersebut direalisasikan.

• Legal dan Intellectual

Dalam beberapa bulan ke depan kami memiliki rencana untuk membuat badan hukum dan mematenkan kekayaan intelektual kami, seperti logo. Hal tersebut kami lakukan untuk memudahkan dalam melakukan pembelian bahan utama. Terutama bahan-bahan yang diimpor dari luar negeri

1. Pengembangan dan penyesuaian rekan kerja (partners) 

Terkait dengan keikutsertaan Oshare dalam UI Incubate 2019, di mana kami harus melakukan produksi kurang lebih 300 pasang selama enam bulan ke depan, sehingga, kami berupaya mencari vendor yang dapat memenuhi jumlah produksi tersebut tanpa adanya kendala yang berarti. 

Vendor Pabrik Sepatu

Beberapa bulan ini kami telah bekerja sama dengan salah satu pabrik sepatu yang berada di Ciomas. Namun, dari produk yang dihasilkan dan ketepatan waktu yang kurang baik, kami telah memutuskan untuk mencari pabrik sepatu lainnya. Saat ini kami telah memiliki beberapa nama pabrik yang dapat kami masukan dalam daftar perusahaan untuk kami coba ajak bekerja sama. Hanya ada satu pabrik yang akan memiliki kontrak dengan Oshare Shoes. 

    Terdapat beberapa kriteria yang kami tentukan dalam memilih vendor pabrik sepatu. Pertama, kualitas hasil produk yang dapat kami nilai langsung dengan mendatangi pabrik tersebut untuk melihat beberapa hasil produknya. Kualitas produk tersebut dapat dinilai dari kualitas jahitan, lem, bentuk sepatu yang diolah. Kriteria selanjutnya adalah waktu pengerjaan. Untuk mengerjakan sepatu sebanyak 40 hingga 60 pasang dibutuhkan waktu sekitar 3-4 minggu untuk pabrik dengan ukuran 3 hingga 5 pekerja. Sebelum membuat kerja sama, kami akan membuat kontrak terlebih dahulu dengan pabrik tersebut untuk meminimalisasi risiko dan dampak yang ditimbulkan. Selain itu, harga termasuk pertimbangan selanjutnya. Biasanya, biaya pabrik untuk satu pasang sepatu berkisar Rp100.000 hingga Rp150.000. Kami akan memilih pabrik yang memiliki biaya pada kisaran tersebut. Kriteria terakhir adalah jarak gudang dengan pabrik. Jarak akan menjadi salah satu pertimbangan setelah ketiga pertimbangan tersebut selesai diputuskan, kami akan memilih pabrik dengan jarak yang paling mudah dijangkau untuk mengurangi biaya transportasi. 

Vendor Material Sepatu

    Terdapat beberapa komponen material yang harus ditentukan dalam memproduksi sebuah desain sepatu. 

Upper

    Upper adalah bahan utama atau bahan yang berada pada bagian luar sepatu. Kami memakai bahan upper yang terbagi dari menjadi tiga jenis, yaitu kain kanvas, kulit sintetis, dan kain microfiber. Saat ini kami menyuplai bahan kain kanvas dan kain microfiber dari salah satu toko tekstil di Yogyakarta. Kami melakukan pemesanan secara online. Kami memilih vendor tersebut karena toko tersebut menyediakan berbagai pilihan jenis bahan, customer service yang memiliki respon cepat, dan memberikan sampel secara gratis dan mudah. 

Outsole

    Saat ini kami telah memiliki kontak perusahaan yang memproduksi outsole sepatu yang berada di Tangerang. Ke depannya, pada program UI Incubate kami berencana mendesain dan memiliki outsole yang otentik dan mencetaknya pada perusahaan tersebut. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau sehingga kami memilih perusahaan tersebut.

Marketing Agency

    Saat ini informasi tentang marketing agency melalui media sosial dapat ditemukan dengan mudah di internet. Rate card yang ditawarkan beragam di internet. Kami akan memilih agensi yang memiliki rate card terjangkau dengan coverage yang paling luas. 

Website Development

    Website akan dibuat oleh website developer yang kami nilai dapat bekerjasama dengan baik, mampu merealisasikan desain dan fitur yang diinginkan, serta harga jasa terjangkau. Kami memilih domain berbayar karena dinilai dapat memberikan akses lebih cepat bagi users. Kami akan menyesuaikan harga domain dengan kualitasnya bersama dengan tim website developer agar dapat menghasilkan kinerja yang sesuai dengan kebutuhan. Hal ini dapat ditentukan pada tahap setelah mock-up dari website sudah berjalan dengan sempurna. 

    Ada pun fitur yang kami coba sediakan pada website antara lain:

• Halaman awal (highlight atau upcoming product, value dan teknologi, video produk, sosial media)

• Sign in dan sign up dengan email, dapat menyertakan data lengkap untuk pemesanan ataupun hanya masuk sebagai guest.

• Tombol menu (sign in, produk, our technology, keranjang, wishlist,  about us)

• Katalog (foto, spesifikasi produk, tombol add to chart, wishlist, ketersediaan stok)

• Checkout (konfirmasi pemesanan, total biaya yang harus dibayar, cara pembayaran)

• Payment (terintegrasi dengan bank untuk mengecek status pembayaran)

• Database bagi admin terkait dengan stok, status pemesanan, informasi pembayaran, visitors, database pelanggan, dan informasi lain terkait dengan penggunaan website.

Proses pengembangan website akan berjalan kurang lebih dua bulan. Pada pertemuan pertama, kami menjelaskan fitur-fitur dan tampilan yang kami inginkan. Tim website developer mencoba merealisasikan sesuai dengan yang kami katakan, kemudian setiap dua minggu perkembangan akan dipresentasikan kepada untuk dapat dikoreksi dan diberi masukan. Konten berupa tulisan, video, dan foto akan kami berikan setelah program dapat berjalan dengan baik. Seiring dengan proses pengembangan website, kami melakukan visualisasi produk berupa foto katalog dan video marketing untuk ditampilkan pada website. Kami berupaya untuk menyediakan foto dan video dengan kualitas yang baik sehingga dapat mencerminkan kualitas produk kami. Desain dari website pun kami sesuaikan dengan tema warna serta font yang berjenis sama dalam rangka mewujudkan Integrated Marketing Communication.