Mohon tunggu...
Fajri Asshdique
Fajri Asshdique Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

“Orang boleh pandai setinggi langit, tapi selama ia tidak menulis, ia akan hilang dalam masyarakat dan dari sejarah. Menulis adalah bekerja untuk keabadian” -Pramoedya Ananta Toer

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

4 Aspek yang Harus Kita Jaga agar Hidup Kita Menjadi Lebih Baik

17 April 2022   07:30 Diperbarui: 18 April 2022   13:51 3060
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Hidup yang baik/sehat adalah dambaan setiap orang, artikel ini akan menjelaskan aspek-aspek yang menjadi acuan supaya hidup menjadi lebih baik.

1. Physical

Pasti semua orang pernah mengalami sakit dan itu adalah sesuatu yang normal, tetapi seberapa seringnya kita sakit itu tergantung dari diri kita sendiri yang menjaganya bagaimana.

Kesehatan fisik dapat dikatakan ketika anda tidak merasakan gejala-gejala penyakit seperti migran dan lain-lain atau seluruh organ didalam tubuh kita bisa bekerja secara optimal.

Dan ketika fisik anda tidak sehat pasti anda akan merasakannya sendiri, maka kita semua wajib untuk menjaga kesehatan didalam tubuh kita.

Salah satu caranya mungkin anda bisa menghindari merokok atau makan makanan yang sehat seperti buah dan sayur bisa juga dengan berolahraga secara teratur, dan pasti sejak kita lahir kesehatan fisik sangatlah menjadi hal yang sangat penting bagi kehidupan kita.

2. Social Emosional

Sosial emosional ini bisa terlihat ketika anda dapat merasakan emosinya seperti takut berhubungan dengan orang lain atau anda asik dengan orang yang baru dikenalnya tidak mengenal ras, budaya dan lain lain.

3. Mental Intelektual

Cara berfikir kreatif, bagaimana agar anda saat menghadapi masalah agar bisa menyelesaikannya, misalkan untuk yang masih kuliah berfikir gimana agar bisa mengerjakan laporan, mengerjakan paper.

Sebenarnya tidak sampai di situ saja, artinya ketika anda sudah tidak lagi kuliah formal maka belajarnya tidak seperti diperkuliahan lagi misalkan anda sudah bekerja, maka belajarnya melalui pekerjaan tersebut. Sehingga proses mental intelektual itu terjadi ketika anda dapat menganalisis atau mengolah informasi. 

4. Spritual dan Ruhiyah

Dengan memiliki kebutuhan spritual dan ruhiyah ini kita akan bisa melihat misalkan kita itu berasal dari mana, apa tujuan hidup kita dan bagaimana kita bisa merasakan bersyukur, jika kita sedang bersedih atau takut kemana kita harus bersandar. Maka empat pilar tersebut harus seimbang, jangan sampai dari salah satu pilar itu tidak ada atau sedang tidak berfungsi optimal.

Jika kita ambil contoh dari kursi yang memiliki empat kaki, kemudian satu diantara empat kaki tersebut rusak atau tidak berfungsi, apakah masih bisa digunakan atau di duduki?

Ya, masih bisa di duduki tetapi jika anda beri beban yang berat maka kursi itu akan jatuh artinya sudah tidak seimbang lagi, walaupun anda masih bisa seimbang jika duduk di kursi tersebut tetapi sudah tidak secara stabil.

 Inilah yang membuat empat aspek tersebut sangatlah penting, karena ketika anda sedang kuliah atau bekerja, anda kadang terlalu fokus atau tidak seimbang, kalau kita ambil dari gambaran fisik misalkan bagi teman-teman yang kuliahnya banyak tugas, akhirnya tidurnya hanya 3 jam sehari apalagi kalau mau ujian.

Jika itu terjadi secara terus menerus maka yang akan terjadi anda bisa collapse atau contoh lain misalkan anda paginya makan mie siang makan geprek sore makan mie lagi, tiga puluh hari beturut-turut seperti itu maka apa yang terjadi? Mungkin yang paling ringan anda akan merasakan sembelit karena tidak bertemu dengan buah dan sayur.

Maka kita bisa menyimpulkan bahwa artinya ketika kita diciptakan kebumi, Tuhan memberi tubuh agar kita rawat untuk mungkin bisa menjadi alat untuk beribadah, jika kita sakit maka akan mengganggu ibadah atau belajar kita, maka itu harus dijaga. 

Begitu juga untuk sosial emosional misalkan anda di kampus sedang happy pas sampai rumah tiba-tiba galau atau lagi baik-baik saja tiba-tiba baper.

Jadi, sejatinya kita semua memiliki potensi untuk mengalami ketidakseimbangan secara sosial dan emosional, sehingga anda semua bisa mengetahui bagaimana agar anda bisa tetap stabil, mungkin diantara kita semua ada yang rajin pake banget tiba-tiba mager seharian gak mau keluar kamar, nah disitu yang kita pikirkan bagaimana sih agar kita menahan diri supaya hal tersebut menjadi stabil. 

Kemudian yang mental intelektual, nah biasanya untuk yang masih kuliah ini tidak akan pernah kurang karena informasi itu datang dari mana saja, mulai yang dari pembelajaran diperkuliahan, membaca buku atau membaca berita di sosial media.

Yang keempat, spiritual dan ruhiyah ini sering sekali kita rasa sangat penting, tetapi terkadang juga sulit menjaganya agar tetap konsisten.

Dengan spritual dan ruhiyah itu anda bisa merasa dekat dengan Tuhan dan anda bisa tau bahwa yang anda lakukan ini ada gunanya atau tidak di kehidupan nanti.

Nah kadang kita juga pasti pernah berfikir “Duh aku ngapain sih, yang aku lakukan ini tuh untuk apa? Ketika kita percaya bahwa yang kita lakukan ini untuk mendapatkan tujuan yang besar dan menggapai niat kebaikan maka masalah-masalah tersebut akan bisa diselesaikan satu persatu. 

Selanjutnya, selanjutnya penulis ingin membagikan tips bagaimana cara agar anda bisa mengembangkan semua ini. Jadi, anda semua itu harus mempunyai tujuan yang jelas atau bisa disebut GOAL, dan penulis menjadikan goal menjadi sifat yang terdiri dari lima huruf yaitu SMART. 

GOAL

Specific Measurable Achiveable Realistic Time bound

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun